Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Dinas
Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho menyebut Kementerian PUPR setuju trotoar
Kalimalang, Jakarta Timur harus dibongkar.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memerintahkan Wali Kota Jakarta Timur untuk membenahi trotoar yang berada di tengah-tengah jalan di Kalimalang.
Hari pun menyebut pihaknya telah memerintahkan pembongkaran tersebut.
"Saya sudah rapatkan dengan pengelola jalan tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu). Intinya mereka setuju membongkar, jadi saya perintahkan. Pokoknya harus dibongkar," kata Hari di Balai Kota Jakarta, Jumat (20/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, Hari sebelumnya mengatakan pembongkaran trotoar itu baru bisa dia lakukan jika pemerintah pusat telah menyerahkan kewenangan pembongkaran ini kepada lembaganya. Pada Rabu (18/9) lalu pihaknya menemui Kementerian PUPR untuk membahas soal trotoar di tengah jalan yang menjadi jalur menghubungkan Jakarta dengan Kota Bekasi, Jawa Barat tersebut.
Hari kemudian menjelaskan, menurut ketentuan, trotoar memang harus berada di sisi kiri dan kanan jalan. Ruas jalan pun harus diperlebar sehingga pertimbangan itu lah yang membuat trotoar Kalimalang harus dibongkar.
Ia pun mengatakan kemungkinan pembongkaran akan dilakukan secepatnya lantaran kondisi trotoar tersebut sudah cukup mengganggu pengguna jalan maupun keamanan berkendara.
"Secepatnya, mungkin bisa minggu ini, minggu depan (pembongkarannya)," kata dia.
Anies sebelumnya mengatakan akan segera mengumumkan penataan trotoar tersebut secara komplet agar tak membingungkan masyarakat.
"Beda-beda akhirnya cuma jadi percakapan membingungkan, lebih baik tunggu sesudah ada pengumuman lengkap," ujar Anies.
[Gambas:Video CNN] (ain/ani/ain)