Gerindra Akan Bahas Ulang Posisi Wagub DKI dengan PKS

CNN Indonesia
Jumat, 20 Des 2019 14:31 WIB
Partai Gerindra dan PKS hingga kini belum bersepakat soal nama yang akan menjadi wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno.
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jendral Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengaku akan membicarakan ulang terkait posisi Wakil Gubernur DKI Jakarta yang saat ini masih kosong dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai mitra koalisinya. Hal itu terjadi karena masih adanya persoalan subjektifitas antara kedua partai politik tersebut.

"Ya itu kan ada persoalan subjektifitas diantara kita dan PKS, kita kan pernah mengatakan bahwa kita akan menyerahkan kepada PKS tetapi juga kan sudah lama kita menyerahkan ini pada PKS, jadi kita akan bicarakan ulang kepada teman-teman PKS," kata Muzani di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (20/12)

Muzani lantas mengeluhkan bahwa PKS belum mengajukan nama-nama Cawagub itu ke Gerindra untuk dibahas sampai saat ini

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal sebaliknya, Muzani mengatakan Gerindra sendiri sudah mengajukan sebanyak empat nama kandidat calon wakil gubernur DKI Jakarta ke PKS.
Mereka diantaranya Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono, Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria, anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Arnes Lukman dan Sekda DKI Jakarta Saefullah.

"Belum [ada usulan]. saya nunggu dari PKS, Gerindra menyampaikan nama empat nama ke PKS, kemudian PKS belum mengajukan," kata dia.

Tak hanya itu, Muzani bercerita bahwa Gerindra sudah menyerahkan kursi Wakil Gubernur DKI itu ke PKS selama setahun yang lalu. Akan tetapi, kata dia, hingga saat ini PKS belum memiliki kejelasan yang pasti siapa kader PKS yang diusung sebagai Wagub.

"Januari kan katanya mau dipilih [PKS], kita sudah lama serahkan pada PKS, kan setahun lebih proses itu berlangsung," kata dia.

Selain itu, Muzani mengaku akan bertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman sore ini. Tak jelas apa yang akan dibahas kedua elite parpol itu dalam kesempatan tersebut.

Muzani pun enggan menyatakan apa topik pembahasan yang kan dilakukan dan dimana tempat lokasi pertemuan tersebut.

"Saya sore nanti akan bertemu Pak Sohibul. Nggak tahu [bahas apa], saya mau ketemu saja," kata dia.
[Gambas:Video CNN]
Belum Ada Kesepakatan

Politikus senior PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan PKS belum memiliki kesepakatan dengan Gerindra untuk menyerahkan kursi Wagub DKI ke Gerindra.

Hidayat mengatakan bahwa usulan Gerindra yang mengusulkan empat nama kandidat Wagub DKI Jakarta sah-sah saja. Akan tetapi, kata dia, sikap dan hak PKS yang sudah memiliki calon wakil gubernur sendiri harus ditimbang dengan matang.

"Bagaimana bentuknya saya kira belum selesai dan kita tunggu saja perkembangan berikutnya. Marena apakah PKS akan menerima empat nama itu, dari empat nama itu mana nanti yang akan disaring atau kemudian PKS juga tetap pada sikap semulanya itu masih dalam proses," kata Hidayat.

Diketahui, PKS sendiri sudah mengajukan dua nama yakni Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu untuk menepati posisi tersebut. Namun hingga kini belum ada keputusan meski DPRD sudah membentuk pansus terkait hal tersebut.

Lebih lanjut, Hidayat mengatakan pihaknya berkukuh agar kadernya yang tetap mengisi posisi tersebut. Sebab, posisi Wagub DKI tersebut diklaim merupakan hak PKS yang yang sudah disepakati antara PKS dan Gerindra.

"Iya pasti, pasti dong karena itu kan hak politik bagi PKS dan itu juga menjadi harapan daripada kader kader PKS," kata dia.
(rzr/ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER