Novel Ingin Dipertemukan dengan Dua Tersangka Penyiraman

CNN Indonesia
Senin, 06 Jan 2020 18:15 WIB
Novel Baswedan menyampaikan keinginannya untuk bertatap muka dengan dua tersangka penyiraman air keras yang dialaminya dua tahun lalu.
Pemeriksaan kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan di Polda Metro Jaya, Senin (6/1). (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kuasa hukum penyidik KPK Novel Baswedan, Saor Siagian mengungkapkan kliennya ingin bertemu dengan dua tersangka penyiraman air keras, yakni RM dan RB.

Menurut Saor, Novel telah menyampaikan keinginan itu kepada penyidik saat proses pemeriksaan.

"Saudara Novel ingin bertemu dengan kedua tersangka," kata Saor di Polda Metro Jaya, Senin (6/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novel sendiri sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Ia tiba sejak pukul 10.20 WIB.

Selama proses pemeriksaan itu, Novel terlihat sempat melaksanakan ibadah salat di masjid Polda Metro Jaya.

Novel sebelumnya mengaku belum mengetahui materi pemeriksaan hari ini. Ia menyebut bakal menunggu pertanyaan apa yang akan disampaikan penyidik. Yang jelas sebagai korban, dirinya wajib hadir dalam pemeriksaan ini.

"Saya baru hadir, tentunya ketemu penyidik dulu. Itu mungkin barangkali baru ketemu kawan-kawan media. Tentunya ketika saya dipanggil, dan ini kaitan dengan saya yang sebagai korban maka saya berkepentingan memberikan keterangan," tuturnya.

[Gambas:Video CNN]
Polisi diketahui telah menjerat dua tersangka kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan dengan pasal pengeroyokan dan penganiayaan. Keduanya saat ini sedang menjalani masa penahanan untuk 20 hari ke depan.

Dua orang tersangka itu adalah anggota Polri aktif berinisial RM dan RB. Belum diketahui jelas motif dari kedua tersangka itu menyiram air keras terhadap Novel.

Saat dipindahkan dari Polda Metro Jaya ke Bareskrim Polri, Sabtu (28/12) lalu, salah satu tersangka mengatakan bahwa dirinya tidak menyukai Novel. (dis/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER