Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Agama (
Kemenag) mengonfirmasi insiden perusakan buku di tempat pendidikan nonformal umat
Hindu Pasraman Purwa Dharma 6, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Pembimbing Masyarakat Hindu Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur Budiono mengatakan buku yang dirusak adalah buku tulis siswa Pasraman, bukan kitab suci seperti kabar yang beredar di media sosial.
"Buku-buku dirusak dengan menggunakan
cutter. Demikian juga pencoretan meja dan papan tulis," kata Budiono dalam keterangan di situs resmi Kemenag yang dikutip
CNNIndonesia.com pada Kamis (6/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budiono mengatakan kitab-kitab di sana bukan rusak karena aksi vandalisme. Kitab-kitab yang rusak, kata dia, lebih karena para siswa kurang hati-hati dalam menggunakannya.
Budiono juga menyebut kejadian itu tidak menimbulkan kerugian apapun terhadap Pasraman. Meski begitu, Kemenag tetap menerjunkan tim untuk menenangkan situasi.
"Penyuluh agama kita sudah turun langsung ke lokasi dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait demi menjaga stabilitas agar tetap kondusif," tuturnya.
Budiono juga menyampaikan Kemenag telah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat setempat. Budiono mengklaim tak pernah ada penolakan warga terhadap Pasraman Purwa Dharma 6.
"Mayoritas warga menerima kegiatan di sana dengan baik," ucap Budiono.
[Gambas:Video CNN]Sebelumnya, beredar kabar orang tak dikenal melakukan perusakan terhadap tempat pendidikan nonformal umat Hindu Pasraman Purwa Dharma 6, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Ketua Pasraman Gatot Witoyo mengatakan aksi itu terjadi pada Rabu (29/1) malam. Beberapa kitab dirusak dalam kejadian tersebut.
"Satu orang yang masuk kayaknya. Kira-kira Rabu malam (29/1). Merusak kitab suci dan mencoret tembok dengan gambar yang tidak senonoh, juga bangku," kata Gatot seperti dilansir
detikcom, Selasa (4/2).
"Ada kitab-kitab yang rusak Di antaranya Atharwaweda, Pancaweda, dan Bhagawad Gita, serta buku. Dari kerusakan ini menimbulkan kerugian sekitar Rp2,5 juta," kata dia.
(dhf/ain)