Banjir Jatinangor Rendam 2 Desa Hingga 1 Meter

Bandung, CNN Indonesia -- Curah hujan tinggi mengakibatkan banjir di kawasan padat penduduk Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (28/1). Tinggi muka air sempat mencapai hingga satu meter atau 100 centimeter dan merendam sedikitnya dua desa.

"Ya, laporan awal yang masuk untuk Jatinangor diperkirakan 100 cm," kata Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Sumedang, Heri dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com.

Lihat juga: 240 Warga Terisolasi Akibat Bencana Longsor di Tasikmalaya

Berdasarkan informasi yang dihimpun, banjir tersebut merendam Desa Sayang dan Desa Cikeruh.

Heri mengatakan, selain di Kecamatan Jatinangor, banjir juga merendam kawasan Cimanggung dan Padasuka.

"Petugas sudah diterjunkan ke lokasi untuk memantau kondisi banjir," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan hujan deras yang mengguyur Sumedang mengakibatkan meluapnya sungai Cikeruh dan Cipeles yang merendam permukiman warga.

Lihat juga: Satu Orang Tertimbun Longsor di Tasikmalaya

Saat ini pihaknya sudah memberangkatkan dua tim menuju lokasi banjir di wilayah Kabupaten Sumedang khususnya di Kecamatan Tanjungsari dan Kecamatan Jatinangor.

"Pukul 19.15 WIB, dua tim rescue menuju lokasi banjir wilayah Sumedang untuk melakukan pemantauan," kata Deden.

Tim yang berangkat membawa satu unit rescue carrier, satu unit rescue car compartement, dua unit LCR, dua unit mopel, dua set peralatan medis, dan dua set peralatan komunikasi.

[Gambas:Video CNN] (hyg/osc)