Peserta Dansa Paloma Disebut Capai 30 Orang

CNN Indonesia
Selasa, 03 Mar 2020 14:36 WIB
Peserta acara dansa Paloma yang pernah diikuti dua WNI positif Corona disebut mencapai sekitar 30 orang, dengan pekerja mencapai 3 orang.
Manajer Hotel Des Indes Darmawiharto mengklarifikasi soal gelaran dansa yang diikuti dua WNI positif Corona di tempatnya. (CNNIndonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Hotel Des Indes, Darmawiharto, mengatakan acara dansa di Paloma Lounge and Bar atau Klub Paloma, pada Sabtu (15/2), dihadiri oleh sekitar 30 orang, termasuk satu WNI dan satu WN Jepang yang positif Virus Corona.

"Tidak ada catatan spesifik jumlah pengunjung yang datang saat itu, tapi kurang lebih ada sekitar 30 orang," kata Darmawiharto di Hotel Des Indes, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/3).

Sebelumnya, dua warga Depok disebut tertular Virus Corona dari warga negara Jepang yang positif terinfeksi. Ketiganya pernah mengunjungi klub dansa yang berada di dalam Hotel Des Indes.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Darma menjelaskan dua orang itu datang ke Paloma pada Sabtu (15/2) malam. Keduanya, kata dia, turut menikmati suasana seperti pengunjung lainnya.

"Makan dan minum juga, menikmati hiburan," jelasnya.

Selain sekitar 30 tamu yang hadir, Darmawiharto mengungkapkan ada tiga pegawai yang bekerja pada saat itu.

Acara dansa itu merupakan kegiatan yang digagas oleh komunitas Latin Dance dan rutin digelar setiap hari Sabtu.

Darma juga menegaskan kegiatan tersebut tidak akan ditutup sementara meski sudah ada kasus Virus Corona.

"Kami meyakini, kejadian itu bisa terjadi di mana saja. Kami hanya meyakinkan pengunjung kondisi properti kami aman, sehat, karena kegiatan-kegiatan perawatan kami lakukan secara reguler atau terjadwal," ujarnya. 

[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, dua WNI ibu dan anak positif Virus Corona setelah melakukan kontak dengan WN Jepang yang lebih dulu terinfeksi virus itu. 

Sekretaris Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto sebelumnya juga sudah menyatakan akan menelusuri kelompok dansa yang sempat kontak dengan pasien asal Depok itu dan WN Jepang tersebut.

Achmad menyebut ada sekitar 50 orang Warga Negara Asing (WNA) yang ikut dalam acara dansa tersebut.

WN Jepang dan WNI itu, diketahui dua kali mengikuti acara dansa. Pertama di Klub Amigos di Kemang, Jakarta Selatan pada 14 Februari 2020 dan di Paloma Lounge and Bar, Hotel Des Indes, Menteng, Jakarta Pusat, pada 15 Februari 2020.

(dmi/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER