Jakarta, CNN Indonesia --
Raja Belanda Willem Alexander menyampaikan duka cita atas kecelakaan speedboat berpenumpang pasukan pengamanan presiden (Paspampres) di Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Senin (9/3). Kecelakaan itu terjadi ketika paspampres tengah meninjau lokasi yang akan dikunjungi Raja Willem dan Ratu Maxima.
"Kami turut duka cita mendalam atas kecelakaan kapal tragis kemarin di Sungai Sebangau. Pikiran dan doa kami bersama keluarga para korban dan yang terluka," kata Raja Willem saat menyampaikan sambutan dalam kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa (10/3).
Sebelumnya, 27 korban kecelakaan speedboat paspampres di Sungai Sebangau telah ditemukan. Tujuh orang dinyatakan meninggal dunia, sementara sejumlah paspampres yang ikut rombongan dinyatakan selamat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu korban meninggal dunia dalam insiden tersebut merupakan Komandan Kodim (Dandim) Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono.
Dari korban yang ditemukan, terdapat beberapa orang yang masih menjalani perawatan. Beberapa di antara mereka dirawat di RS Siloam, RSUD dr Doris Sylvanus, dan ada yang dirujuk ke RS TNI AD.
[Gambas:Video CNN] (psp/age)