Jubir: 9 ABK Diamond Princess di Jepang Sembuh dari Corona

CNN Indonesia
Kamis, 12 Mar 2020 17:40 WIB
Lima ABK Diamond Princess yang telah sembuh sudah kembali ke Indonesia. Sementara empat ABK lainnya masih menunggu tiket pulang yang dibelikan perusahaannya.
Juru bicara pemerintah khusus penanganan virus corona, Achmad Yurianto. (CNN Indonesia/ Priska Sari Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru bicara pemerintah khusus penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan 9 Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) Diamond Princess yang dirawat di Jepang sembuh dari virus corona (covid-19). Yuri menyatakan lima ABK di antaranya telah tiba di Indonesia.

"Sembilan orang awak Diamond Princess yang sempat positif dan dirawat di Jepang sudah sembuh. Sebanyak lima orang yang sampai di tanah air, sudah kembali," kata Yuri di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Kamis (12/3).

Yuri menyatakan 4 WNI lagi akan segera menyusul pulang ke Tanah Air. Menurutnya, 4 WNI sudah tak lagi menjalani perawatan. Mereka tinggal menunggu tiket pulang yang dibelikan oleh perusahaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harapannya tiga hari ke depan sembilan sudah berada di Tanah Air dalam keadaan sehat," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan menyatakan bakal mengarantina WNI ABK Diamond Princess di Jepang yang telah sembuh di Badan Pelatihan Kesehatan Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Setidaknya terdapat 78 WNI yang bekerja sebagai ABK Diamond Princess. Mereka sempat dikarantina di Yokohama, Jepang. Pemerintah lalu memutuskan untuk menjemput mereka.
Namun, tidak semuanya bisa diboyong pulang ke Tanah Air. Pemerintah menyatakan ada 9 ABK yang positif terinfeksi virus corona sehingga tak diperbolehkan pergi dari Jepang.

Dengan demikian, hanya 69 ABK yang dijemput pemerintah. Mereka kemudian dikarantina di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta. Kemudian dari 69 ABK itu, satu ABK dinyatakan positif corona.

ABK yang diidentifikasi kasus 06 sempat menjalani perawatan di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur. Laki-laki berusia 39 tahun itu pun telah dinyatakan sehat dan segera dipulangkan ke pihak keluarga. Sementara 68 ABK masih menjalani karantina di Pulau Sebaru Kecil. (khr/fra)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER