Ridwan Kamil Tutup Tempat Hiburan Malam selama Darurat Corona

CNN Indonesia
Sabtu, 21 Mar 2020 18:17 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut tempat hiburan malam meerupakan salah satu tempat yang berpotensi menjadi tempat penyebaran virus corona.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menutup tempat hiburan malam selama darurat corona. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Bandung, CNN Indonesia -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menutup seluruh tempat hiburan malam di wilayahnya. Penutupan ini dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona (Covid-19).

Pemprov Jabar sendiri sudah menetapkan status keadaan tertentu darurat bencana wabah virus corona sejak 19 Maret hingga 29 Mei 2020.

"Hari ini aparat kepolisian sudah memerintahkan agar seluruh tempat hiburan malam ditutup. Karena biasanya hiburan malam menjadi salah satu tempat yang didatangi tamu luar negeri, ini bisa jadi potensi penyebaran nantinya," kata Emil, di Gedung Pakuan, Sabtu (21/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Emil mengatakan virus corona dapat menyebar melalui interaksi sosial. Meski mirip dengan flu, tapi tingkat penyebarannya bisa lebih cepat.

"Untuk mencegahnya kuncinya ada satu yaitu social distancing (jarak interaksi sosial)," ujarnya.
Ridwan Kamil Tutup Tempat Hiburan Malam selama Darurat CoronaFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Emil berharap para pengusaha tempat hiburan memahami dan menaati penutupan dalam masa darurat bencana corona. Pihaknya juga memastikan aparat keamanan akan berpatroli memastikan imbauan dilaksanakan.

"Memang tidak nyaman tapi bagaimana lagi, semua juga rugi. Kami tetap harus toleransi di saat seperti ini," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menutup tempat hiburan malam di Ibu Kota selama masa tanggap darurat virus corona. Penutupan dilakukan mulai 23 Maret hingga 5 Aprli 2020.

[Gambas:Video CNN]

Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meminta masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah untuk menekan angka penyeberan virus corona. Jokowi mengajak masyarakat belajar, bekerja, dan beribadah di rumah.

Sampai kemarin, Jumat (20/3), jumlah pasien positif virus corona di seluruh Indonesia bertambah menjadi 369 orang. Sebanyak 32 orang di antaranya meninggal dunia, dan 17 orang dinyatakan sembuh. (hyg/fra)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER