Pemerintah Periksa 17.900 Sampel Terkait Corona Hari Ini

CNN Indonesia
Jumat, 17 Apr 2020 16:41 WIB
Petugas medis memeriksa pasien dengan SWAB Test di Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Minggu (8/4/2020). Tes dengan sistem tersebut dilakukan guna mempersempit penyebaran COVID-19 di wilayah Depok dan sekitarnya. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.
Ilustrasi (ANTARA FOTO/ASPRILLA DWI ADHA)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan pihaknya sudah memeriksa 17.900 sampel spesimen terkait virus corona per hari ini, Jumat (17/4).

"Upaya ini dalam rangka membatasi kasus positif sebagai sumber penularan agar tidak berkontraksi dengan kelompok rentan. 17.900 sampel kita uji hari ini," kata Yurianto di Graha BNPB, Jakarta.


Sampai saat ini pemerintah sudah memeriksa spesimen sebanyak 42.108 dari 37.134 orang per 1 April lalu. Dari pemeriksaan spesimen itu, 5.923 pasien dinyatakan positif dan 31.211 pasien negatif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, per hari ini terjadi penambahan kasus positif sebanyak 407 orang. Pasien dinyatakan sembuh juga bertambah menjadi 607 orang dan pasien meninggal secara kumulatif menjadi 520 orang.

Sedangkan masyarakat yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 173.732 jiwa. Kemudian yang berstatus sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 12.610 jiwa.

Penyebaran virus corona sejak pertama kali diungkap pemerintah pada awal Maret lalu sampai hari ini sudah merebak ke 34 provinsi Indonesia.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus positif virus corona tertinggi. Tercatat 2.815 kasus di DKI. Disusul Jawa Barat dengan 632 kasus, Jawa Timur 522 kasus, Banten 311 kasus, dan Jawa Tengah 304 kasus.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada jajarannya terutama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 agar meningkatkan jumlah tes PCR. Jokowi menginginkan tes PCR dapat dilakukan lebih dari 10 ribu kali dalam sehari. (fey/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER