Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Provinsi
Jawa Timur meresmikan pendirian rumah sakit lapangan untuk pasien
virus corona (Covid-19). Peresmian ini dihadiri Menteri Kesehatan
Terawan Agus Putranto.
''Mudah-mudahan RS ini tidak banyak penghuninya, yang penting kita mempersiapkannya dan kita mendoakan mudah-mudahan kasus di Jatim segera turun,'' katanya pada peresmian RS Lapangan di Surabaya, Selasa (2/6).
Saat peresmian, Terawan bersama Ketua Gugus Tugas Covid-19 Doni Monardo memberikan bantuan berupa APD dan alat tes virus corona untuk Gugus Tugas Covid-19 di Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rinciannya, 10 ribu APD, 30 ribu PCR Kit, 31 ribu RNA Kit, 50 ribu Viral Transport Media (VTM), 10 unit ventilator, dan 21 pcs plasma
convalascent (antibodi plasma darah).
"Kami harap masalah di Jatim bisa segera teratasi, jadi semakin baik, terkhusus angka kematian bisa segera turun dan perlengkapan
tracing kita datangkan sehingga lebih aktif menemukan kasus," kata Terawan.
 Insert Artikel - Waspada Virus Corona. (CNN Indonesia/Fajrian) |
Berdasarkan laman kemkes.go.id RS Lapangan di Surabaya memiliki kapasitas 521 tempat tidur dilengkapi dengan 31 kamar untuk relawan menginap, 2 kamar VIP dan kamar tamu.
Sejak beroperasi pada 31 Mei lalu, RS ini telah merawat 23 pasien kiriman dari puskesmas dan RS sekitar wilayah Surabaya.
Diketahui persebaran virus corona di Provinsi Jawa Timur masih meluas. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan per Selasa (2/6) terjadi pertambahan kasus 213 orang sehingga kasus kumulatif berjumlah 5.132 orang.
Surabaya sendiri menurut data infocovid19.jatimprov.go.id yang diakses
CNNIndonesia.com pada Rabu (3/6), pukul 07.35 WIB terdapat 2.748 kasus konfirmasi positif Covid-19, 2.195 orang masih dalam perawatan, 300 sembuh dan 253 orang dinyatakan meninggal dunia.
(mln/pmg)
[Gambas:Video CNN]