Satu orang pasien positif covid-19 di Provinsi Jambi meninggal dunia. Ini merupakan kasus pertama yang terjadi di Provinsi Jambi. Setelah beberapa bulan terakhir, Provinsi Jambi menjadi daerah satu-satunya tanpa kasus meninggal dunia pasien positif covid-19.
Juru Bicara Penanganan covid-19 Provinsi Jambi Johansyah menyampaikan, pasien yang meninggal berasal dari Kabupaten Kerinci. Belum diketahui secara pasti riwayat perjalanan pasien positif yang meninggal dunia itu.
"Pasien yang meninggal berinisial ST, usia 60 tahun. Meninggal dunia pada hari Minggu (5/7)," kata Johansyah melalui siaran pers, Senin (6/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Johansyah mengatakan, pasien yang meninggal tidak pernah keluar dari Kabupaten Kerinci. Dengan kondisi ini, Gugus Tugas Penanganan covid-19 Provinsi Jambi sedang melacak riwayat perjalanan pasien untuk mengetahui pasien ini terpapar.
"Ini merupakan pasien pertama positif yang meninggal. Kami mengharapkan masyarakat Jambi tetap waspada dan berhati-hati. Selalu menjalankan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari," jelasnya.
Pasien meninggal dunia di Kabupaten Kerinci ini baru diumumkan sebagai pasien positif pada hari meninggal dunia, Minggu (5/7). Pasien ini dinyatakan positif setelah sebulan Kabupaten Kerinci tidak ditemukan pasien positif.
"Pasien meninggal sudah dimakamkan dengan protokol kesehatan," kata Johansyah.
Johansyah mengatakan sudah 81 orang pasien positif di Provinsi Jambi sembuh, dari 120 orang dinyatakan positif.
"Kami laporkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) 43 orang, berkurang dua dari hari sebelumnya. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 23, bertambah dua orang," katanya.
Dia mengharapkan masyarakat Jambi disiplin menjalankan protokol kesehatan. Seperti menggunakan masker dalam setiap aktivitas dan rajin mencuci tangan setelah melaksanakan kegiatan.
"Menjaga jarak dan menjalankan pola hidup sehat. Jika tidak ada kebutuhan mendesak sebaiknya di rumah saja. Dengan kedisiplinan dan kerjasama, penyebaran covid-19 di Provinsi Jambi dapat kita atasi bersama-sama," jelasnya.