SBY saat HUT ke-75 RI: Kita Hadapi Krisis Kembar

CNN Indonesia
Senin, 17 Agu 2020 14:30 WIB
Pada peringatan HUT ke-75 RI, SBY menyampaikan Indonesia tengah menghadapi krisis kembar, yakni pandemi virus corona dan krisis ekonomi.
Pada peringatan HUT ke-75 RI, SBY menyampaikan Indonesia tengah menghadapi krisis kembar, yakni pandemi virus corona (Covid-19) dan krisis ekonomi. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pesan dalam peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI.

Melalui video yang diunggah di akun Youtube Sekretariat Presiden, SBY menyampaikan bahwa Indonesia saat ini tengah menghadapi krisis kembar, yakni krisis pandemi virus corona (Covid-19) dan krisis ekonomi.

"Dewasa ini negara kita menghadapi ujian sejarah. Kita menghadapi krisis kembar. Satu, pandemi corona, dua, krisis ekonomi," ujar SBY dikutip, Senin (17/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu, SBY berpesan agar seluruh rakyat tetap bersatu dan optimistis bahwa krisis yang dihadapi saat ini segera berlalu.

Ia berpesan agar pemerintah saat ini tetap memimpin, membimbing, dan menolong masyarakat.

"Sedangkan rakyat juga mendukung penuh perintahnya dan menjalankan kewajiban-kewajibannya," katanya.

Petugas medis memberikan tanda cinta dari dalam ruang perawatan pasien COVID-19 yang baru saja diluncurkan di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Berdasarkan data pemerintah, jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia per Kamis (30/4) secara kumulatif mencapai 10.118 orang atau bertambah sebanyak 347 kasus dari hari sebelumnya, sementara jumlah pasien sembuh mencapai 1.522 orang dan jumlah pasien meninggal sebanyak 792 orang. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.Petugas medis memberikan tanda cinta dari dalam ruang perawatan pasien COVID-19 yang baru saja diluncurkan di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Kamis (30/4/2020). (ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

SBY menuturkan bahwa saat ini pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Menurutnya, Indonesia telah menjadi negara terbesar di Asia Tenggara, termasuk di bidang ekonomi.

"Juga menjadi negara G20, 20 negara besar. Oleh karena itu cita-cita kita untuk menjadi negara yang kuat dan maju di abad ini bukan hanya angan-angan kosong," ucapnya.

SBY diketahui mengikuti upacara peringatan 17 Agustus di Istana Negara, Jakarta yang digelar secara virtual hari ini.

Selain SBY, mantan presiden Megawati Sukarnoputri dan sejumlah mantan wakil presiden juga hadir secara virtual yakni Jusuf Kalla, Hamzah Haz, hingga Try Sutrisno.

(psp/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER