Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Jabar di Gedung Pakuan, Bandung, Selasa (18/8).
Bantuan yang diberikan berupa 1.500 sembako, bedah 10 rumah veteran, 10 kursi roda, dan dana hibah senilai Rp850 juta. Hal itu dilakukan dalam rangka HUT ke-75 Republik Indonesia yang disebut merupakan bentuk bela negara untuk menghormati para legiun veteran yang turut menghadiahkan kemerdekaan bagi bangsa.
"Bapak-ibu semua telah memperjuangkan Republik Indonesia, kini gantian giliran saya yang memperjuangkan keadilan hidup bapak-ibu semua. Intinya, saya sudah perintahkan bahwa LVRI itu harus diperjuangkan, tidak ada tawar menawar," kata Emil, sapaan Ridwan Kamil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil yang juga menjadi anggota kehormatan LVRI Jabar menambahkan, pihaknya siap mengakomodasi kebutuhan tambahan para veteran setiap tahun.
Lebih lanjut, keputusan menjadi relawan uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 yang tengah dilakukan oleh Bio Farma bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran disebut Emil merupakan bentuk bela negara dirinya selaku pemimpin. Bersama rakyat, Emil turut berjuang bersama rakyat memutus rantai penyebaran Covid-19.
"Saya bersama Pangdam (III/Siliwangi) dan Kapolda (Jabar) menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19. Jika berhasil, saya akan (berikan) testimoni dengan buktinya ada di tubuh saya," katanya.
Emil melanjutkan, "Itulah yang dinamakan sebagai bentuk bela negara sebagai seorang pemimpin, ikut berjuang bersama rakyatnya."
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD LVRI Jabar Mayjen TNI (Purn) Tayo Tarmadi menyampaikan terima kasih atas kepemimpinan Emil dalam menghadapi pandemi yang melanda dunia itu. Menurutnya, perjuangan melawan pandemi yang tak kasat muka sudah seharusnya menjadi tanggung jawab bersama.
"Begitu keras perjuangan Bapak (Ridwan Kamil) untuk menyelamatkan masyarakat Jawa Barat," tutur Tayo.
(rea)