Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta rencana pembukaan bioskop di tengah pandemi Covid-19 dikaji ulang. Rencana ini sebelumnya diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dasco merujuk pada pernyataan WHO Juli lalu. Saat itu, Koordinator Teknis Pengendalian Infeksi WHO, Benedetta Allegranzi mengatakan pihaknya mengkaji temuan-temuan tentang penyebaran Covid-19 lewat udara atau airbone.
"Saya rasa harus dipertimbangkan kembali karena menurut WHO itu kan yang namanya penularan bisa melalui sirkulasi, apalagi di bioskop itu kan AC sentral," kata Dasco lewat pesan suara kepada CNNIndonesia.com, Rabu (26/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dasco sadar pembukaan bioskop tentu akan berdampak positif bagi ekonomi. Tidak hanya pada industri perfilman, tapi juga pusat perbelanjaan tempat bioskop-bioskop beroperasi.
Meski begitu, politikus Partai Gerindra itu khawatir dampak negatifnya cukup besar. Sehingga ia meminta pemerintah, khususnya Pemprov DKI, untuk mengkaji sekali lagi rencana tersebut.
"Walaupun itu meningkatkan imun karena rasa senang, tapi di samping itu soal social distancing, sirkulasi udara karena AC, kemudian soal dalam waktu bergantian duduk," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membuka kembali bioskop di tengah pandemi Covid-19. Dia menjanjikan penerapan sejumlah protokol kesehatan secara ketat dalam kebijakan ini.
Anies belum merinci kapan kebijakan ini akan diterapkan. Namun dia mempersilakan para pengelola bioskop untuk mempersiapkan diri.
"Kami garis bawahi bahwa persiapan silahkan dilakukan, eksekusi tergantung Jakarta," tutur Anies, Rabu (26/8).
(dhf/osc)