RK Sekat Klaster Industri Bekasi Agar Tak Meluas ke Pantura

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan memantau langsung penanganan klaster covid-19 di kawasan industri Cikarang, Kabupaten Bekasi. Ia bertekad menyekat penyebaran virus di klaster industri Cikarang itu agar tak menyebar hingga kawasan pantai utara (pantura).

Ratusan orang karyawan di kawasan industri Cikarang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka kini menjalani isolasi mandiri di President University.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 ini mengatakan pihaknya sudah melakukan tes masif di kawasan Bekasi pada klaster dan subklaster. 

Ia mengaku akan memonitor langsung ke Bekasi terkait penanganan klaster industri. Ia juga akan memastikan prosedur dilakukan agar virus di klaster itu tidak menyebar ke industri pantura.

"Kami dalam waktu dekat akan ke sana juga untuk memonitor dan memastikan apakah ada prosedur-prosedur yang terlewat, supaya tidak menyebar ke industri yang ada di sepanjang pantai utara Jawa Barat," kata Emil.

Mayoritas karyawan yang positif berstatus orang tanpa gejala sehingga tak perlu dirawat hanya isolasi mandiri.

Sebelumnya, Ridwan Kamil mengatakan, sebanyak 313 pegawai di kawasan MM2100 terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka yang terkonfirmasi positif langsung mendapatkan penanganan sesuai prosedur kesehatan.

Dengan munculnya klaster industri, Emil mengimbau kepada pimpinan perusahaan dan pekerja untuk terapkan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan, dengan ketat.