DKI Tambah Lahan untuk Jenazah Covid-19 TPU Pondok Ranggon

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menambah kapasitas pemakaman bagi jenazah pasien terpapar Covid-19, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

Dinas Bina Marga DKI Jakarta telah menyediakan alat berat untuk menyiapkan keberadaan lahan baru tersebut.

"Saat ini sudah ada alat berat berupa satu unit buldozer dan excavator yang bekerja setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB untuk persiapan lahan," kata Penanggung Jawab Lapangan dari Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Syamsudin di TPU Pondok Ranggon, seperti dikutip dari Antara, Rabu (9/9).

Syamsudin mengatakan dua unit alat berat tersebut digunakan untuk membuka lahan baru Blok 4 di sisi selatan TPU. Buldozer digunakan untuk meratakan lahan. Sementara excavator mengeruk dan memindahkan lahan agar bisa rata dengan tanah.

Menurutnya, lahan baru tersebut merupakan tambahan untuk menampung jenazah pasien Covid-19 setelah tiga blok yang tersedia di TPU tersebut penuh.

"Persiapan lahan ini sesuai arahan dari pengelola TPU," ujarnya.

Sementara itu, Komandan Regu Penyedia Jasa Layanan Perorangan (PJLP) TPU Pondok Ranggon, Nadi mengatakan lahan khusus jenazah pasien Covid-19 semakin berkurang.

TPU Pondok Ranggon telah menampung total 2.623 jenazah pasien terpapar Covid-19 sejak kurun Maret 2020.

"Saat ini diperkirakan hanya tersisa 1.100 petak makam muslim dan nonmuslim," kata Nadi.

Sejumlah lahan pemakaman di Jakarta mulai penuh akibat peningkatan kasus kematian akibat Covid-19. Dalam sehari, TPU Pondok Ranggon dapat memakamkan hampir 30 jenazah.

Kasus positif Covid-19 di Indonesia sendiri saat ini telah mencapai 200.035 per Selasa (8/9). Dari jumlah tersebut, 142.958 dinyatakan sembuh dan 8.230 meninggal dunia.

Jakarta menjadi provinsi yang memiliki kasus positif Covid-19 tertinggi dengan jumlah 47.379 orang. Sementara Jawa Timur menjadi provinsi yang memiliki kasus kematian tertinggi dengan 2.608 orang.