Pilkada Medan, Sandiaga-Djarot Kerja Sama Bantu Mantu Jokowi

Dua mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta yakni Sandiaga Uno dan Djarot Saiful Hidayat akan bekerja sama dalam memenangkan menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Kota Medan. Sandiaga dan Djarot masuk dalam struktur tim pemenangan Bobby-Aulia Rachman.

Dalam timses Bobby-Aulia, Djarot menjabat sebagai dewan pengarah sedangkan Sandiaga sebagai dewan pembina. Kerja sama mereka tak lepas dari dukungan parpol masing-masing. PDIP, tempat Djarot bernaung, memang mendukung Bobby-Aulia di Pilkada Kota Medan. Begitu juga Gerindra, partai Sandiaga.

Sekretaris tim pemenangan, Alween Ong mengatakan Sandiaga Uno dipilih karena ketokohannya. Apalagi Sandi yang juga mantan calon Wakil Presiden tersebut memiliki banyak pengalaman terutama dari sisi kewirausahaan.

"Kenapa ada tokoh nasional juga? Kami ingin sesuatu agar Medan ini seperti kota lainnya lebih maju, jadi ada masukan bagi kami, terutama dari sisi kewirausahaannya," kata Alween, Minggu (20/9).

Baliho pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta terpasang di kawasan Tugu Tani, Jakarta, Senin, 21 November 2016. (CNN Indonesia/Safir Makki)

Petinggi Golkar Ahmad Doli Kurnia turut masuk dalam tim pemenangan Bobby-Aulia, yakni sebagai anggota dewan pengarah. Kader PDIP Maruarar Sirait juga masuk dalam struktur sebagai anggota dewan pembina. 

Ketua tim pemenangan Bobby-Aulia sendiri diisi oleh HT Milwan. Dia adalah mantan Ketua DPD Demokrat Sumut, mantan anggota DPRD Sumut dan mantan Bupati Labuhanbatu.

Sejauh ini, HT Milwan mengklaim sudah tidak aktif partai Demokrat. Partai berlambang mercy itu sendiri mengusung Akhyar Nasution-Salman Alfarisi yang bakal melawan Bobby-Aulia. Partai Demokrat lantas meminta HT Milwan untuk mengundurkan diri sebagai kader.