Jatim Masuk 10 Provinsi dengan Tingkat Kesembuhan Tertinggi

Sepuluh provinsi memperoleh apresiasi sebagai daerah dengan tingkat kesembuhan tertinggi Covid-19.

Berdasarkan data #SatgasCovid19 Nasional, 10 provinsi tersebut yakni Maluku Utara dengan tingkat kesembuhan 89,23 persen, Gorontalo 88,63 persen, Kalimantan Utara 88,06 persen, Kalimantan Selatan 87,12 persen, dan Jawa Timur 86,18 persen.

Selanjutnya, lima provinsi lainnya mencatatkan kenaikan kesembuhan mingguan tertinggi. Kelima daerah tersebut yakni Jawa Barat, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jawa Tengah, dan Kalimantan Timur. Jawa Barat menjadi yang tertinggi dengan kenaikan jumlah pasien yang sembuh sebanyak 2.055 kasus, dari 1.276 pasien menjadi 3.331 kasus dalam pasien.

Selanjutnya Sumatera Barat mencatatkan kenaikan kasus kesembuhan mingguan sebanyak 466 kasus, dari 756 pasien menjadi 1.222 pasien, Kepulauan Riau yang naik sebanyak 379 kasus dari 167 pasien menjadi 546 pasien, Jawa Tengah yang naik 324 kasus dari 1.435 pasien menjadi 1.759 pasien, dan Kalimantan Timur yang naik 190 kasus dari 1.021 pasien menjadi 1.221 pasien. 

"Jumlah kesembuhan terus mengalami peningkatan. Di pekan ini kesembuhan mengalami peningkatan 4,4 persen. Kami mengapresiasi provinsi yang terus meningkatkan kesembuhannya," ungkap Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dikutip dari laman resmi #SatgasCovid19 pada Rabu (14/10).

Wiku berharap provinsi-provinsi lain juga dapat menyusul 10 provinsi di atas dalam mencatatkan kenaikan angka kesembuhan, sehingga dapat berkontribusi terhadap angka kesembuhan nasional.

"Dimohon 10 provinsi ini terus mempertahankan dan meningkatkan angka kesembuhan. Dan provinsi lainnya mari berlomba-lombalah untuk mencapai angka kesembuhan tertinggi, sehingga dapat meningkatkan angka kesembuhan secara nasional," pesan Wiku.

Menurut Wiku, perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia menunjukkan hasil signifikan pada jumlah kesembuhan pasien Covid-19. Per 13 Oktober 2020, lanjutnya, tercatat 4.777 kasus sembuh. 

Data Kementerian Kesehatan terkini menunjukkan jumlah kasus aktif Covid-19 mencapai 65.299 kasus atau 19,2 persen. Angka tersebut sedikit di bawah persentase rata-rata dunia sebesar 21,9 persen. Adapun, jumlah kasus sembuh kumulatif mencapai 263.296 kasus atau 77,3 persen di mana kasus sembuh rata-rata dunia sebanyak 75,1 persen.

Sementara itu, jumlah kasus meninggal di Indonesia mencapai 12.027 pasien atau 3,5 persen. Angka ini sedikit di atas persentase rata-rata dunia sebanyak 2,85 persen.

Menurut Wiku, perkembangan Kasus kematian Covid-19 pada pekan ini terus menurun menjadi 9,9 persen dari pekan sebelumnya. Namun pada pekan ini perhatian ditujukan pada 5 provinsi dengan kenaikan kematian tertinggi yakni DKI Jakarta (65), Jawa Tengah (7), Kepulauan Riau (4), Kalimantan Tengah (3) dan Sulawesi Tengah (2).

Untuk mengatasinya, ia berharap kerjasama seluruh pihak, baik di tataran medis yang menjadi garda terdepan perang melawan pandemi Covid-19 ini, maupun di antara lembaga dan instansi pemerintahan.

"Tingkatkan kualitas pelayanan perawatan Covid-19 di rumah sakit, perbanyak rumah sakit darurat jika diperlukan. Lakukan koordinasi dengan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan dan Satuan Tugas apabila memerlukan bantuan," lanjutnya.

Perkembangan kasus positif Covid-19 secara mingguan naik sebesar 5,9 persen. Pekan ini, sebanyak 5 provinsi yang mencatatkan kenaikan kasus tertinggi yakni Jawa Tengah (499), Jawa Barat (383), Papua Barat (314), Sulawesi Selatan (277) dan Sulawesi Tenggara (204).

"Perlu perhatian khusus pada 5 provinsi dengan kenaikan kasus tertinggi pada pekan ini," tegasnya.