Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengatakan bahwa kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab merupakan hal yang sehat bagi demokrasi di Indonesia.
Menurutnya, kepulangan Rizieq akan menambah kekuatan tokoh yang lantang dalam menyampaikan kritik. Selain itu, lanjut dia, kepulangan Rizieq juga menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia tidak mati.
"Pertama, sehat bagi demokrasi, karena barisan kritis dapat bertambah dan juga menunjukkan demokrasi tidak mati di Indonesia karena figur kritis dapat kembali pulang," kata Mardani kepada CNNIndonesia.com, Selasa (10/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia melanjutkan, kepulangan ke Indonesia ini pun akan membuat gagasan dan pikiran Rizieq tak lagi berjarak waktu serta wilayah seperti yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Menurutnya, akan terjadi diskursus yang dinamis terkait gagasan dan pemikiran Rizieq dengan beragam pemikiran tokoh lainnya.
"Ini diharapkan meningkatkan kualitas diskursus publik kita," kata anggota Komisi II DPR RI itu.
Berangkat dari itu, Mardani berkata, PKS mendorong dan menyambut baik kepulangan Rizieq ke Indonesia. PKS, menurutnya, berharap Rizieq dapat bersama-sama membangun Indonesia.
Terpisah, Wasekjen PPP Achmad Baidowi menyambut baik kepulangan Rizieq ke Indonesia. Ia mengucapkan selamat datang dan menyatakan bahwa Rizieq memiliki hak untuk pulang ke Indonesia.
"PPP mengucapkan selamat datang, ahlan wasahlan bi hudurikum. Sebagai WNI, Rizieq memiliki hak untuk pulang ke Indonesia untuk sama-sama turut membangun Indonesia," kata pemilik sapaan akrab Awiek itu.
Namun demikian, dia mengingatkan bahwa kepulangan Rizieq ke Indonesia ialah dengan mengusung agenda revolusi akhlak, bukan revolusi politik. Awiek pun menilai agenda Rizieq tersebut sebuah hal yang bagus.
"Itu langkah yang bagus untuk menyasar perbaikan akhlak. Apalagi dalam Islam, Nabi Muhammad SAW diutus untuk memperbaiki akhlak umatnya dan itu menjadi spirit," ucap Awiek.
Rizieq dijadwalkan akan tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 09.00 WIB pagi ini usai bertolak ke Indonesia menggunakan pesawat Saudi Airlines nomor penerbangan SV816 pada Senin (9/11) kemarin pukul 19.30 waktu Saudi.
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD menyebut kepulangan Rizieq adalah hak penuh milik ulama itu sebagai warga negara. Rizieq memiliki hak hukum dan kewajiban hukum yang sama seperti warga negara lainnya.
Oleh karena itu, kepulangan Rizieq menurut Mahfud adalah hal biasa seperti warga lain yang juga harus mendapat perlindungan.
"Dulu juga waktu pergi, kita berikan haknya untuk pergi bukan karena kita minta untuk pergi. Sekarang mau pulang kita berikan haknya untuk pulang, karena dia adalah warga negara yang hak-haknya harus dilindungi," kata Mahfud dalam keterangan video yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (9/11).
(mts/ain)