Polisi Teliti Kasus Haikal Hassan Cerita Mimpi Bertemu Rasul

CNN Indonesia
Kamis, 17 Des 2020 15:19 WIB
Polisi menerima laporan yang mengadukan Haikal Hassan terkait 'mimpi bertemu Rasul'. Laporan masih diteliti guna menentukan kelanjutan perkara.
Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212, Haikal Hassan. (Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polda Metro Jaya meneliti laporan polisi terhadap Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212, Haikal Hassan karena mengaku bertemu dengan Rasulullah SAW dalam mimpi. Pihak pelapor dalam kasus ini khawatir isu tersebut akan menjadi alat politik untuk melawan negara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, laporan tersebut tengah ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Laporannya baru masuk sementara masih diteliti oleh penyidik," kata Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (17/12).

Menurut Yusri, saat ini laporan tersebut belum naik ke tahap penyelidikan. Pasalnya, kata dia, penyidik baru menentukan akan memanggil para pihak yang terlibat setelah penyelidikan dimulai.

"Ini baru dilakukan penelitian laporan polisi yang masuk oleh Krimsus Polda Metro Jaya. Nanti akan kami sampaikan apakah naik penyelidikan dengan mengundang [terlapor dan pelapor], nanti kami sampaikan," ujar Yusri.

Sebelumnya, Haikal dilaporkan oleh seseorang bernama Husin Shahab. Laporan itu diproses dengan nomor LP/7433/XII/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ tertanggal 14 Desember 2020.

Dalam laporan itu, pihak pelapor adalah Husin Shahab. Sedangkan pihak terlapor adalah pemilik akun Twitter @wattisoemarsono dan Haikal Hassan.

Perkara yang dilaporkan yakni tindak pidana menyebarkan berita bohong dan penodaan agama yang menyebabkan keonaran dan rasa kebencian Pasal 28 Ayat 2 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE dan atau Pasal 156 huruf a KUHP dan atau Pasal 14-15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.

Dai Haikal Hassan diacara diskusi “ Menuju Indonesia Baru “ yang diselenggarakan oleh kelompok emak-emak yang tergabung dalam Melati Putih Indonesia, Jakarta (20/10). (CNN Indonesia/ Hesti Rika)Haikal Hassan diacara diskusi “ Menuju Indonesia Baru “ yang diselenggarakan oleh kelompok emak-emak yang tergabung dalam Melati Putih Indonesia, Jakarta (20/10). (CNN Indonesia/Hesti Rika)

Penyataan soal mimpi bertemu Rasulullah sebelumnya disampaikan Haikal Hassan saat memberikan sambutan pada prosesi pemakaman anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pengawal Rizieq Shihab diketahui tewas dalam insiden bentrok antara polisi dan FPI di jalan tol Jakarta-Cikampek pada Senin (7/12) dini hari.

Dalam acara itulah Haikal Hassan bicara soal mimpi bertemu Rasul.

Sedangkan Husin sebagai pelapor khawatir, pernyataan yang mengikutkan nama Rasulullah itu bisa disalahpahami seolah-olah membenarkan bentrokan antara kedua pihak tersebut.

"Dengan membawa nama Rasulullah seakan-akan Rasul mengamini tindakan mereka yang melakukan baku tembak dengan pihak kepolisian," ucap Husin.

(mjo/nma)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER