Anies Prediksi Pengangguran Capai 10 Persen di 2021

CNN Indonesia
Selasa, 22 Des 2020 13:46 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan angka pengangguran bakal naik imbas dari pandemi virus corona.
Ilustrasi para pencari kerja (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memprediksi tingkat pengangguran di wilayahnya mencapai 10 persen pada 2021 mendatang. Kenaikan tingkat pengangguran tak lepas dari dampak pandemi virus corona (Covid-19).

"Proyeksi pengangguran di Jakarta sekitar 10,9 persen," kata Anies dalam Musrenbang Perubahan RPJMD DKI Jakarta tahun 2017-2022 yang disiarkan di kanal Pemprov DKI Jakarta di Youtube, Selasa (22/12).

Selama pandemi sejak Maret lalu, sekitar 453 ribu orang telah kehilangan pekerjaan di DKI Jakarta. Dari angka itu sekitar 259 ribu diserap di sektor informal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kira-kira yang terdampak langsung, sehingga kehilangan pekerjaan dan tidak terserap di sektor informal itu 193 ribu pekerja," kata Anies.

Mantan Mendikbud itu juga mengatakan produktivitas tenaga kerja berkurang di masa pandemi virus corona. Hal itu disebabkan jam operasional perusahaan dikurangi.

"Jadi kalau kita lihat, 1,6 juta pekerja ini mengalami pengurangan jam kerja, karena nature-nya selama pandemi ini mengurangi aktivitas," tuturnya.

Penyebaran virus corona di Jakarta hingga saat ini juga masih tergolong tinggi. Hingga Senin (21/12), jumlah kasus positif di Jakarta mencapai 164.577 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 148.308 orang dinyatakan sembuh, sedangkan 3.097 orang lainnya meninggal dunia.

Anies juga kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi di Jakarta hingga 3 Januari 2021.

Perpanjangan PSBB Transisi kali ini akan berfokus pada pengendalian lonjakan kasus dengan mengantisipasi mobilitas warga yang tinggi jelang libur Natal dan Tahun Baru.

(dmi/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER