IDI Tak Masalah Menkes Budi Gunadi Bukan Berlatar Dokter

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tak mempermasalahkan Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, tak memiliki latar belakang sebagai dokter.

Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban berharap sebagai seorang bankir, Budi memiliki kemampuan manajerial dan pengelolaan keuangan di Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Sebagai bankir oke saja. Artinya bagus dari sisi manajerial, di sisi keuangan. Namun seperti, pesan Pak Jokowi harus berbasis bukti kemudian jangan cepat, enggak boleh tergesa-gesa," kata Zubairi kepada CNNIndonesia.com, Rabu (23/12).

Zubairi pun berharap penanganan pandemi Covid-19 oleh Kemenkes tetap berdasar data. Apalagi, semua data terkait kasus Covid-19 saat ini telah berada di atas meja.

Zubairi meminta agar Budi Gunadi terlebih dahulu berkoordinasi dengan Tim Satgas Covid-19 yang dipimpin Doni Monardo, IDI, termasuk mantan Menkes Terawan Agus Putranto.

"Jadi harus semua tindakan harus ada bukti ilmiahnya. Berbasis bukti ilmiah dan jelas dan dimonitor, dan parameter-parameternya sekarang beda sekali dari di awal dulu," ujarnya.

RS Penuh

Dalam kesempatan ini, Zubairi mengingatkan Budi soal rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 yang mulai penuh menampung pasien positif virus corona. Bahkan, berdasarkan data Satgas Covid-19, tingkat keterisian RS sudah mencapai 80 persen.

"Jadi harus antisipasi mingguan atau pun dua mingguan, untuk segera menyiapkan jumlah bed rumah sakit, ICU," katanya.

Zubairi juga meminta Budi untuk menambah jumlah ventilator untuk pasien Covid-19, alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan secara bertahap. Menurutnya, sangat penting untuk meningkatkan fasilitas tersebut.

Selain itu, Zubairi juga mengingatkan Budi terkait positivity rate atau persentase kasus positif Covid-19 yang saat ini terus melonjak hingga angka 27,6 persen dalam sepekan terakhir.

Ia mengatakan persentase kasus positif ini adalah satu dari sejumlah masalah yang harus menjadi perhatian Kementerian Kesehatan di bawah komando Budi.

Budi Gunadi ditunjuk menggantikan Terawan sebagai Menkes. Terawan terdepak dalam kocok ulang atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju Jilid II Presiden Joko Widodo.

Budi akan memimpin Kemenkes bersama Dante Saksono Harbuwono yang ditunjuk sebagai wakil menteri kesehatan.

Nama terakhir adalah salah ahli molekuler diabetes. Karirnya cukup moncer, sehingga ia pernah didapuk menjadi salah satu tim dokter Kepresidenan Indonesia. Dante tercatat pernah dipercaya merawat Eks Wakil Presiden Jusuf Kalla jelang debat pemilihan presiden pada Juni 2014 silam.