Tiga Kios di Ujungberung Bandung Hancur Diterjang Banjir

Tiga kios milik warga di Jalan Sekemala RT 05, RW 10, Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, Jawa Barat, hancur usai diterjang banjir, pada Kamis (24/12) malam. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Kios tersebut hancur akibat kirmir atau dinding penahan yang ambruk karena hujan deras. Adapun ketiga kios yang roboh diterjang banjir yaitu warung kelontong, warung bakso, dan kios pulsa.

Pemilik kios pulsa, Ara (40), mengatakan, aliran air meluncur deras dari arah hulu. Sebelum kios pulsanya ambruk, ia melihat kirmir Sungai Sekedangdeur di bagian bawah terlebih dulu yang roboh.

"Kejadiannya jam tujuh saat hujan masih besar-besarnya. Saya sudah berusaha untuk mengalihkan aliran air, tapi karena airnya terlalu deras jadinya ya roboh," kata Ara, Jumat (25/12).

Sebelum roboh, Ara sempat mengevakuasi anggota keluarganya yang masih berada di dalam kios. Setelah dikosongkan, kiosnya bersama warung bakso dan warung kelontong pun ikut ambruk.

"Di sini ada tukang bakso juga, tapi dia sudah pulang. Kios punya saya hancur juga. Memang waktu jelang roboh itu kita sudah mau tutup," ujar Ara yang menaksir kerugian materi Rp10 juta.

Selain kios, banjir juga meluluhlantakkan Kantor Sekemala Integrated Farm (SIF). Sejumlah kandang pembibitan domba, ayam, dan tanaman ikut tergerus arus air.

"Beberapa fasilitas seperti kandang ayam, domba, dan ada bibit tanaman juga yang ikut tergerus oleh air. itu kerugian yang kami alami, tapi secara keseluruhan masih bisa diselamatkan dan aman," kata Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bandung Gingin Ginanjar.

Untuk sementara, kata Gingin, kerugian green house yang dikelola Dispangtan Bandung itu masih bisa ditangani oleh UPT Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan.

Menurutnya, sejumlah kandang yang terdampak akan diperbaiki kembali sempadannya dan hewan yang berada di dalamnya akan dipindahkan ke kandang yang lain.

"Kita lakukan penguatan dulu. Kalau kandang ayam dibersihkan dulu, semua ayam bisa diselamatkan," ujar dia.

Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur Bandung menyebabkan banjir di tujuh wilayah, yakni Jalan Kopo (Citarip), Jalan Cibaduyut (terowongan batas kota), Jalan Pasirkoja (exit tol), Jalan Pagarsih, Jalan Setrasari, Jalan Dr Djunjunan (Pasteur) dan Jalan Sukagalih gang Sukabakti I.

Akibatnya, warga harus dievakuasi karena banjir terdeteksi di beberapa wilayah mencapai ketinggian 30 sentimeter sampai 50 sentimeter.