Menkes Budi Belum Punya Kerangka Kerja: Saya Butuh Waktu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengaku masih belum bisa memaparkan kerangka kerja atau target kerja dalam jangka menengah usai dirinya dilantik menjadi orang nomor satu di Kementerian Kesehatan, Rabu (23/12) lalu.

Budi beralasan, sejauh ini diriya masih membutuhkan waktu untuk merampungkan target kerja yang kemudian menjadi acuan kerja yang harus dilakoni segenap pejabat dan pegawai Kementerian Kesehatan (Kemenkes) nantinya.

"Saya belum bisa menjanjikan hal-hal jangka menengah apa yang harus kita kerjakan, saya butuh waktu sedikit untuk mematangkannya," kata Budi saat memberikan sambutan pada agenda Pelantikan Pejabat Administrasi dan Fungsional Kemenkes yang disiarkan melalui kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI, Senin (28/12).

Kendati demikian, di tengah situasi pandemi virus corona (covid-19) seperti saat ini, Budi mengajak anak buahnya untuk fokus dalam program penanganan pandemi covid-19 salah satunya seperti program vaksinasi atau penyuntikan vaksin covid-19 kepada masyarakat Indonesia.

"Yang ingin saya sampaikan ke seluruh jajaran Kementerian Kesehatan di seluruh Indonesia, ada dua hal penting yang harus kita selesaikan dalam 6-12 bulan ke depan," ujar budi.

Pria yang sempat menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN ini menargetkan vaksinasi dapat berjalan aman, lancar, dan menyeluruh. Kemudian yang kedua, pemantauan atau monitoring dalam periode setelah vaksinasi kelar dilakukan.

Budi menjelaskan, bila dua target dalam waktu dekat ini tak segera terealisasi, ia khawatir pandemi covid-19 di Tanah Air tak kunjung mereda, sehingga malah berimplikasi pada sektor hidup yang lain.

"Kalau ini [target] belum selesai, akan sulit sekali kita memiliki waktu, anggaran, untuk bisa memikirkan [target] yang lebih panjang," jelasnya.

Budi pun berharap agar jajaran Kemenkes dapat berkolaborasi dengannya dalam upaya mengentaskan pandemi covid-19 di Indonesia. Ia menyebut, upaya strategis perlu segera dilakukan bila negara menginginkan wabah cepat berlalu dari negeri.

"Saya berharap, saya berdoa, semoga Kemenkes hari ini lebih baik dari Kemenkes sebelumnya, dan Kemenkes di masa depan akan jauh lebih baik dari Kemenkes saat ini," pungkas Budi.

Budi menjadi menteri kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto yang telah menjabat posisi itu selama kurang lebih 1 tahun 2 bulan. Budi beserta Dante Saksono Harbuwono yang menduduki kursi Wakil Menteri Kesehatan resmi dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara pada Rabu (23/12) lalu.

Kendati demikian, Kemenkes sejauh ini belum memberikan konfirmasi perihal kepastian agenda sertijab bakal dilaksanakan. Namun begitu, Staf Ahli Terawan, Alexander Kaliaga Ginting memastikan agenda sertijab Menteri Kesehatan dari Terawan ke Budi bakal berlangsung sebelum 2020 berakhir.