Kasus Harian Tertinggi, Positif Covid di Jabar Tembus 3.095

Kasus positif Covid-19 di Provinsi Jawa Barat pecah rekor dengan penambahan sebanyak 3.095 kasus baru, pada Jumat (15/1). Dengan demikian akumulasi kasus 107.636 orang di Jawa Barat.

Beberapa catatan rekor kasus positif di Jawa Barat sebelumnya juga pernah terjadi pada waktu berdekatan, yakni pada 8 Januari 2021 sebanyak 1.824 kasus, kemudian pada 14 Januari 2021 sebanyak 2.201 kasus.

Menurut data https://pikobar.jabarprov.go.id/data tambahan sebanyak 1.000 kasus dalam sehari di Jabar terjadi pada 3 Desember 2020 sebanyak 1.648 kasus. Sehari sebelumnya, kasus Covid-19 di Jabar bertambah sebanyak 764 kasus.

Sejak Desember 2020, kasus Covid-19 di Jabar fluktuatif. Angka penambahan kasus terbanyak pada Desember 2020 jatuh pada 3 Desember dengan 1.648 kasus. Sementara angka penemuan kasus positif terendah di Desember 2020 yakni 28 Desember dengan 403 kasus.

Memasuki awal 2021, tren kasus Covid-19 cenderung meningkat. Pada 1 Januari, kasus Covid-19 di Jabar dibuka dengan 1.504 kasus. Selama Januari ini, kasus Covid-19 di Jabar belum pernah berada di bawah angka 1.000.

Sementara itu Satgas Covid-19 mencatat tambahan kasus sembuh di Jabar hari ini sebanyak 1.074 kasus sehingga akumulasi sembuh mencapai 87.316 kasus.

Pada data angka kematian, Jabar hari ini mencatatkan 27 kasus kematian sehingga total sebanyak 1.294 kasus kematian pada hari ini.

Angka nasional yang dihimpun Satgas Covid-19 mencatat kasus positif juga pecah rekor dengan penambahan sebanyak 12.818 kasus, sehingga terakumulasi 882.418 kasus per hari. Dari angka itu, sebanyak 718.696 sembuh, dan 25.484 meninggal dunia.

Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta menjadi daerah penyumbang tambahan kasus terbanyak disusul DKI Jakarta di posisi kedua dengan sumbangan 2.541 kasus baru.