Rekor Kasus Covid, Satgas Jabar Klaim Mayoritas Data Lama

CNN Indonesia

Sabtu, 16 Jan 2021 01:53 WIB

Satgas Covid-19 mengklaim penambahan kasus pada Jumat (15/1) hanya 871, sementara 2.224 lainnya adalah kasus lama yang baru dipublikasi. — Ilustrasi tenaga kesehatan khusus penanganan virus corona (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Bandung, CNN Indonesia --

Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Jawa Barat Daud Achmad angkat bicara terkait penambahan kasus positif virus corona yang naik tajam pada Jumat (15/1).

Diketahui, kasus positif Covid-19 di Provinsi Jabar pecah rekor dengan penambahan sebanyak 3.095 kasus baru. Dengan demikian total kasus positif di Jawa Barat mencapai 107.636.

"Jadi, kalau penambahan baru itu data lama 2.224 kasus ditambah kasus baru hari ini 871 kasus menjadi 3.095 kasus," kata Daud dalam keterangannya, Jumat (15/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lihat juga:

Kasus Harian Tertinggi, Positif Covid di Jabar Tembus 3.095

Penambahan kasus baru positif Covid-19 tersebut tercantum di situs pikobar.jabarprov.go.id.

Daud lalu mengimbau masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Tetap laksanakan 5M, kami pun tidak lelah melakukan tracking, melakukan tes, dan menyarankan isolasi bagi pasien," katanya.

Diberitakan sebelumnya, penambahan kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia pada Jumat (15/1) kembali memecahkan rekor dengan penambahan 12.812 kasus.

Penambahan tersebut membuat akumulasi kasus total di Indonesia sejak awal Maret 2020 mencapai 882.418 kasus.

Lihat juga:

Positif Covid-19 Diprediksi Bisa Tembus 15 Ribu dalam Sehari

Provinsi Jawa Barat mencatat penambahan kasus tertinggi hari ini. Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, pada hari ini jumlah kasus di Jabar bertambah sebanyak 3.095 kasus.

Menurut data di situs pikobar.jabarprov.go.id tambahan sebanyak 1.000 kasus dalam sehari di Jabar terjadi pada 3 Desember 2020 sebanyak 1.648 kasus. Sehari sebelumnya, kasus Covid-19 di Jabar bertambah sebanyak 764 kasus.

Sejak Desember 2020, kasus Covid-19 di Jabar cenderung fluktuatif. Angka penambahan kasus terbanyak pada Desember 2020 jatuh pada 3 Desember dengan 1.648 kasus. Sementara angka penemuan kasus positif terendah di Desember 2020 yakni 28 Desember dengan 403 kasus.

Memasuki awal 2021, tren kasus Covid-19 cenderung meningkat tajam. Pada 1 Januari, kasus Covid-19 di Jabar dibuka dengan 1.504 kasus. Selama Januari ini, kasus Covid-19 di Jabar belum pernah berada di bawah angka 1.000.