Kemensos: Warga Bisa Kembalikan Jika Terima Beras Berkutu

CNN Indonesia
Rabu, 10 Feb 2021 09:50 WIB
Kemensos meminta masyarakat yang menerima bansos untuk memeriksa apakah beras tersebut berkutu saat diterima atau karena teralalu lama disimpan sendiri.
Kemensos menyatakan warga yang menerima beras berkutu bisa mengembalikannya ke e-warong tempat mereka membeli. Ilustrasi (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris Direktorat Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemensos) Nurul Farijati mengatakan masyarakat bisa mengembalikan jika beras bantuan sosial (bansos) yang mereka terima berkutu.

"Untuk program sembako, KPM mengambilnya di e-warong yang sudah ditentukan, kalau berasnya kutuan bisa langsung di kembalikan ke e-warong tersebut," kata Nurul saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (10/2).

Namun, Nurul meminta penerima bansos untuk melihat kembali apakah beras tersebut memang rusak sejak awal atau karena disimpan terlalu lama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan sampai juga, ketika ngambil [beras] bagus, terus disimpan, terus kutuan, dan minta tukar, kasian warongnya," ujarnya.

Sebelumnya, beras bansos dikeluhkan kualitasnya karena berkutu. Keluhan tersebut datang dari pemilik akun Twitter @alexandermatius pada Senin (8/2).

Ia menyebut beras tersebut merupakan bantuan pemerintah pada akhir 2020 lalu.

Kemensos sendiri memiliki program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang diberikan senilai Rp200 ribu sebulan kepada masyarakat yang masuk dalam KPM. Penyaluran bantuan tersebut bekerja sama dengan BNI.

Warga yang telah mendapat Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di bank penyalur, dapat membeli kebutuhan pangan di e-warong yang telah disediakan.

(mln/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER