Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Tergenang, KRL Mulai Normal

CNN Indonesia
Kamis, 18 Feb 2021 18:32 WIB
Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam pada Kamis (18/2). Namun operasional KRL mulai berjalan normal.
Foto ilustrasi. Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam pada Kamis (18/2). Namun operasional KRL mulai berjalan normal. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta pada Kamis (18/2) mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam. Namun operasional kereta rel listrik (KRL) mulai berjalan normal.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari TMC Polda Metro Jaya, beberapa jalan yang terendam banjir sejak pukul 14.00 WIB di antaranya Jalan Jelambar Baru Raya, Pejagalan Penjaringan Jakarta Utara, Putaran Pasari Cengkareng Timur, Jalan M.T Haryono Jakarta Timur, Jalan Kapten Tendean Jakarta Selatan.

Rata-rata tinggi genangan air di sejumlah jalan tersebut adalah 5-10 sentimeter dan masih bisa dilintasi kendaraan bermotor. Meski begitu, Polda Metro Jaya tetap mengimbau agar para pengendara berhati-hati.

"Saat ini masih bisa dilintasi kendaraan. Pengguna Jalan dihimbau untuk berhati hati," dikutip dari akun Twitter @TMCPoldaMetro.

Sementara itu, berdasarkan data pantaubanjir.jakarta.go.id, genangan air setidaknya terdapat di 13 RW yang tersebar di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banjir Tebet Surut

Operasional kereta rel listrik (KRL) lintas Manggarai-Bogor mulai kembali beroperasi normal. Sebelumnya, perjalanan KRL rute tersebut sempat mengalami gangguan operasional karena banjir di kawasan Stasiun Tebet.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, saat ini perjalanan KRL di lintas tersebut sudah dapat dilalui sesuai kecepatan yang diizinkan. Namun, menurut Anne, masih akan terdapat antrean kereta yang akan melintas di lokasi.

"Saat ini KAI Commuter masih berusaha mengurai antrean perjalanan KRL lintas Manggarai-Bogor PP setelah kereta dapat kembali melalui lokasi dengan kecepatan normal," kata Anne dalam keterangan tertulis, Kamis (18/2).

Anne mengatakan untuk mengurai antrean, rekayasa operasi terhadap sebagian kereta yang akan melalui lokasi masih berlaku.

Sebelumnya, sejumlah perjalanan KRL lintas Manggarai-Bogor mengalami gangguan operasional akibat banjir di kawasan Stasiun Tebet, Kamis (18/2).

Saat itu, KRL yang melintas di Stasiun Tebet hanya dengan kecepatan kecepatan terbatas. Hal ini berdampak pada antrean kereta yang akan melewati Stasiun Tebet maupun Manggarai.

Untuk mengurai antrean kereta, KAI Commuter Jabodetabek merekayasa pola operasi mulai pukul 13.50 WIB tadi. Sejumlah kereta dari arah Depok/Bogor perjalanannya hanya sampai Stasiun Pasar Minggu untuk selanjutnya kembali ke arah Bogor.

Sementara KAI Commuter juga masih melakukan antisipasi untuk kereta-kereta, tujuan Bogor agar dapat melewati Stasiun Tebet.

BMKG memprediksi semua wilayah di DKI Jakarta akan terus diguyur hujan. Jakarta Pusat dan Jakarta Utara akan diguyur hujan ringan, Jakarta Barat dan Jakarta Timur akan diguyur hujan sedang. Sedangkan Jakarta Selatan dan Kepulauan seribu akan turun hujan disertai petir.

BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini potensi banjir di Jawa. Seluruh provinsi di Pulau Jawa berstatus siaga banjir mulai Kamis (18/2) hingga Jumat (19/2).

"Potensi dampak hujan lebat untuk dampak banjir/bandang dapat terjadi di Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur," demikian informasi resmi BMKG, Rabu (17/2).

(dmi/yla/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER