Menteri PUPR Segera Pasang Geobag Tutup Tanggul Banjir Bekasi

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan pihaknya bakal memasang geobag guna mengantisipasi banjir yang lebih parah di perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi.

Sebelumnya, tanggul di kawasan tersebut longsor dan jebol beberapa hari lalu. Hal ini mengakibatkan luapan air dari Sungai Cileungi dan Cikeas membanjiri perumahan tersebut.

"Saya minta geobag, bukan sandbag, geobag yang berat. Ini sementara. Untuk tanggul itu nanti," kata Basuki dalam siaran langsung di Metro TV, Sabtu (20/2).

Geobag merupakan kantong geotekstil yang berisikan pasir dalam berbagai ukuran. Biasanya digunakan di tepian sungai, perlindungan pantai, dan pemecah gelombang lepas pantai

Menurut Basuki, geobag tersebut merupakan solusi sementara untuk penanganan banjir. Untuk geobag, pihaknya membutuhkan sekitar 700 unit untuk menutup 60 meter tanggul yang jebol.

"Saya minta tiga hari selesai pengisian geobag dan dipasang di sini. Jadi kalau sore surut sedikit, kita bisa masuk-masuk, tidak menunggu sampai kering. Supaya cepat bisa menutup," ujarnya.

Luapan air dari Sungai Cileungsi dan Cikeas mengakibatkan banjir di perumahan Pondok Gede Permai Jatiasih, Kota Bekasi.

Terjangan air itu diduga akibat tanggul yang longsor beberapa hari lalu. Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), Puarman menuturkan tanggul sudah sempat diperbaiki tapi belum rampung.

"Jadi di sini persisnya Perumahan Pondok Permai di Bekasi itu beberapa hari lalu tanggulnya jebol, ditambah dengan banjir sekarang, tadi malam tanggulnya sempat diperbaiki untuk penanganan darurat tapi belum selesai," ungkap Puarman saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (19/2).