2 Prajurit Paskhas Gagalkan Percobaan Bunuh Diri Pasien Covid

Pasien positif Covid-19 berinisial EK yang sedang menjalani perawatan di Wisma Atlet melakukan upaya percobaan bunuh diri pada Selasa (23/2). Upaya itu digagalkan oleh prajurit dari Batalyon Komando 461 Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU.

Dikutip dari laman resmi paskhas.mil.id, kejadian ini bermula dari laporan tenaga kesehatan bahwa ada seorang wanita yang mencoba melompat dari kamar 2034 sekitar pukul 23.55 WIB.

Wanita itu diketahui sebagai EK, yang merupakan seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI). Ia berusaha melompat dari lantai 20 tower 9 Wisma Atlet.

Dari laporan itu, Praka David Anjar yang tengah berdinas di jaga pos 2 tower 9, langsung menuju ke lantai 20 dan kamar korban.

Di kamar tersebut, sudah ada Serda Dadang yang merupakan prajurit dari Detasemen Matra I Paskhas. Saat itu, Serda Dadang sudah kelelahan memegang tangan kiri korban.

"Yang posisi korban EK sudah di luar jendela berusaha untuk menjatuhkan diri," tulis keterangan tersebut.

Selanjutnya, Praka David langsung meraih tangan kanan korban dan berusaha menarik korban ke dalam jendela kamar. Namun, korban bersikeras tidak mau dibawa ke dalam kamar.

"Dengan usaha Praka David dan Serda Dadang untuk membujuk korban kurang lebih selama 10 menit, korban berhasil ditarik ke dalam kamar melalui jendela," demikian keterangan tersebut.

Setelah berhasil, korban EK, yang sudah dalam kondisi sangat lemah, dibawa oleh tenaga kesehatan untuk mendapatkan perawatan.

"Diketahui alasan korban ingin bunuh diri lantaran depresi, kangen ketemu sama keluarga dan anaknya," tulis keterangan resmi Paskhas.

DISCLAIMER BUNUH DIRI. (Foto: CNN Indonesia/Fajrian)