Penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia belum melandai, lantaran jumlah kasus positif masih bertambah. Untuk menanggulangi pandemi, pemerintah terus menggencarkan program vaksinasi.
CNNIndonesia.com merangkum peristiwa dan informasi terkini mengenai perkembangan pandemi Covid-19 per Minggu (21/3), termasuk bantahan pihak AstraZeneca ihwal vaksin mereka mengandung babi hingga imbauan MUI mengenai pelaksanaan vaksin pada bulan Ramadan 2021. Berikut rangkuman informasi pandemi Covid-19:
AstraZeneca Indonesia menyatakan vaksin buatan mereka tidak mengandung babi dan hewan lain dalam proses pembuatannya. Pernyataan itu sekaligus membantah kabar yang menyebut vaksin AstraZeneca mengandung babi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua tahapan proses produksi vaksin ini tidak menggunakan dan bersentuhan dengan produk turunan babi atau produk hewani lainnya," demikian pernyataan AstraZeneca dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/3).
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Miftachul Akhyar menganjurkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 saat bulan Ramadan dilakukan pada malam hari.
"Kan sudah ada edaran dari MUI, cuma anjurannya vaksin dilaksanakan malam hari," kata Miftachul di Surabaya, Sabtu (20/3).
Menurut Miftahul, pemerintah perlu mengkaji apakah vaksinasi Covid-19 bisa digelar pada malam hari. Ia juga meminta pemerintah memastikan apakah vaksinasi malam hari bertentangan dengan aturan medis atau tidak.
Kementerian Kesehatan kembali membuka program vaksinasi Covid-19 bagi lansia untuk masyarakat umum mulai Senin (22/3) di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Kampung Hang Jebat, Jakarta Selatan. Program vaksinasi ini terbuka bagi lansia yang memiliki KTP DKI maupun non-DKI Jakarta.
"Bagi yang ingin mendaftar bisa melalui website Loket.com, setiap Senin-Sabtu sesuai dengan jam operasional yang telah ditentukan," demikian informasi yang disampaikan akun resmi Instagram Kementerian kesehatan, @kemenkes_ri, Minggu (21/3).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta pemilik bioskop lebih gencar mengajak masyarakat menonton film di layar lebar dengan protokol kesehatan di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
"Saya berharap bioskop-bioskop bisa lebih gencar lagi menggaungkan bahwa nonton di bioskop akan tetap aman dengan memperhatikan protokol kesehatan. Kalau stigma itu bisa sampai ke publik, mereka akan kembali berani nonton di bioskop," kata Airlangga, Sabtu (20/3).
Hingga Minggu (21/3) jumlah kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 1.460.184 kasus atau bertambah 4.396 dari hari sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.290.790 dinyatakan sembuh, dengan kasus sembuh harian mencapai 6.065 orang.
Sementara itu, total kasus meninggal dunia mencapai 39.950 orang, atau bertambah 103 orang dari hari sebelumnya. Sehingga, sampai dengan hari ini jumlah total kasus aktif virus corona di Indonesia mencapai 129.884 kasus.