Presiden Joko Widodo memastikan vaksin Covid-19 sudah didistribusikan hingga ke daerah pelosok. Hal itu ia sampaikan usai meninjau vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Kao, Halmahera Utara, Maluku Utara.
Pada vaksinasi di Kantor Camat Kao, Jokowi menyaksikan vaksinasi kepada sekitar 100 orang. Vaksin diberikan kepada tenaga medis, tenaga layanan publik, hingga lansia.
"Kenapa saya datang ke sini? Saya ingin memastikan distribusi vaksin merata sampai ke pelosok, ke daerah yang sulit jangkauannya, dan sudah dimulai hari ini," kata Jokowi di Halmahera Utara seperti disiarkan langsung kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (24/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi menyampaikan kapasitas vaksinasi di daerah pelosok itu adalah 100 orang per hari. Pemerintah menargetkan vaksinasi terhadap 9.400 orang di Kecamatan Kao.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap hal yang sama dilakukan daerah lainnya. Ia menilai vaksinasi harus mencapai daerah terpencil Indonesia.
"Kalau semua daerah bisa menggerakkan seperti ini, sampai tempat terpencil, saya kira penyebaran covid dan laju penyebarannya bisa kita kurangi dan kita hentikan," tutur Jokowi.
Pemerintah telah memulai vaksinasi Covid-19 sejak 13 Januari. Vaksinasi semula dilakukan terhadap para nakes di Jakarta.
Lalu, vaksinasi dilakukan di ibu kota 34 provinsi pada pekan yang sama. Seiring waktu berjalan, vaksinasi Covid-19 mulai menjamah daerah lain.
Lihat juga:Syarat Pendaftaran CPNS Bagi Lulusan SMA |
Pemerintah menargetkan vaksinasi untuk 181,5 juta orang guna mencapai kekebalan kelompok (herd immunity). Pemerintah memasang target vaksinasi rampung akhir tahun ini.
(dhf/wis)