
Banjir bandang menerjang Flores Timur pada Minggu (4/4) dini hari. BPBD mencatat 23 orang meninggal dunia, 9 orang luka-luka, dan 2 orang hilang akibat kejadian itu.
Banjir disebabkan hujan deras yang terus turun. Hingga Minggu siang, hujan disertai angin kencang masih berlangsung.
Pada Sabtu (3/4), BMKG mengungkapkan siklon tropis mendekati Laut Savu. Siklon itu mengakibatkan hujan lebat, gelombang tinggi, dan angin kencang di sekitar NTT dan Timor Leste.