Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 15 Jakarta kembali membuka sekolah tatap muka hari ini, Rabu (7/4). Sejak pukul 07.00 WIB, siswa sudah berdatangan dan langsung melakukan pembelajaran tatap muka di kelas.
Kepala sekolah SMKN 15 Jakarta, Prihatin Gendra Priyadi mengatakan terdapat 114 siswa yang hadir untuk pembelajaran tatap muka tersebut.
"114 per hari ini," kata Prihatin di depan SMKN 15, Rabu (7/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prihatin menjelaskan sekolah dibuka setelah mendapatkan persetujuan orang tua dan kesiapan siswa. Sebanyak 92,8 persen dari total 468 siswa menyatakan bersedia untuk belajar di sekolah.
"Mayoritas setuju," ujarnya.
Siswa yang masuk hari ini, kata Prihatin terdiri dari siswa kelas 10 dan 12. Masing-masing kelas diisi oleh 10 sampai 18 siswa.
![]() Infografis Skema Uji Coba Sekolah Tatap Muka |
Secara keseluruhan, Prihatin menyebut ada delapan kelas yang telah disediakan. Untuk kelas 10, setiap kelas diisi kurang lebih 10 siswa. Sedangkan untuk kelas 12, setiap diisi oleh 12 siswa.
Mengikuti peraturan Pemprov DKI, SMKN 15 Jakarta akan melakukan tatap muka selama empat jam. Setelah itu, siswa diimbau untuk langsung pulang.
"Sampai jam 11 saja," ujarnya.
Prihatin menyebut pihak sekolah sudah menyediakan dua unit bus sekolah untuk mengantar pulang para siswa. Ia juga mengimbau para orang tua untuk menjemput anak-anaknya di sekolah.
Pemprov DKI melakukan uji coba pembelajaran tatap muka di 85 sekolah semua jenjang mulai 7 hingga 29 April.
Sebanyak 85 sekolah itu tersebar di enam kabupaten/kota, dengan rincian satu sekolah di Kepulauan Seribu, 25 sekolah di Jakarta Selatan, 25 sekolah di Jakarta Timur, 10 sekolah di Jakarta Pusat, 18 sekolah di Jakarta Barat, dan enam sekolah di Jakarta Utara.
(yla/fra)