Menag Yaqut Sebut Jokowi Say Hello Lobi Arab soal Ibadah Haji

CNN Indonesia
Kamis, 08 Apr 2021 19:25 WIB
Dalam rapat dengan Komisi VIII DPR RI, Menag membeberkan upaya lobi yang telah dilakukan Presiden Jokowi demi kuota haji bagi Indonesia di tengah pandemi.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (Dok. Humas Kemenag)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah berupaya melakukan komunikasi dengan pemerintah Kerajaan Arab Saudi terkait izin menyelenggarakan ibadah haji di masa pandemi global Covid-19 ini.

Dirinya pun mengaku menyaksikan langsung upaya yang dilakukan Jokowi untuk melobi pemerintah Arab Saudi agar memberi ruang bagi calon jemaah dari Indonesia melakukan ibadah haji tahun ini.

"Say hello-nya Pak Presiden ke kerajaan Saudi Arabia, saya kira itu sudah dilakukan dan saya tahu itu sudah dilakukan, saya tahu dengan telinga saya, saya tahu itu sudah dilakukan," kata Yaqut saat rapat dengan Komisi VIII DPR, Kamis (8/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini disampaikan Yaqut untuk menjawab pertanyaan dan permintaan anggota DPR dari Fraksi PKS Bukhori Yusuf yang meminta Jokowi bertindak lebih cekatan agar ibadah haji ke Arab Saudi bisa kembali terlaksana.

Yaqut menyebut langkah itu sudah dilakukan Jokowi sejak lama.Bahkan, sambungnya, sebelum Bukhori mengingatkan pemerintah untuk melakukan 'Say Hello' dengan pemerintah Arab Saudi.

"Tetapi itu bukan karena rekomendasi Pak Bukhori ya. Beliau [Jokowi] secara sadar melakukan gitu. Jadi insyaallah sudah dilakukan," kata Yaqut.

Sebelumnya, saat rapat antara Menag dan Komisi VIII DPR berlangsung, Bukhori Yusuf memang sempat meminta Yaqut menyampaikan kepada Jokowi supaya lebih meningkatkan upaya diplomasi Indonesia ke Arab Saudi terkait ibadah haji di tengah pandemi.

"Saya berharap sekali lagi, kenapa rapat yang lalu saya minta Pak Jokowi say hello itu adalah bahasa kami meminta, tetapi intinya padahal kami merasakan betul betapa diplomasi kita ini tidak setara dengan negara-negara timur tengah khususnya Arab Saudi," kata Bukhori.

(tst/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER