Solo Urutan 2 soal Pembangunan, Gibran Mau Kerja Lebih Giat

CNN Indonesia

Rabu, 14 Apr 2021 21:33 WIB

Kota Solo kalah tipis dari Semarang dalam torehan prestasi pembangunan daerah tahun 2021 di Jawa Tengah. — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka meninjau pelaksanaan vaksinasi pedagang Pasar Klewer, Kamis (4/3/2021). (CNNIndonesia/Rosyid)

Solo, CNN Indonesia --

Kota Solo meraih Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2021. Penghargaan diterima langsung oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Semarang, Rabu (14/4).

Penghargaan tersebut diberikan kepada tiga kota dan tiga kabupaten terbaik di Jawa Tengah.

Lihat juga:

Sopir Bus Solo Trans Disanksi Usai Ditegur Gibran di Medsos

Peringkat untuk kategori kota diraih oleh Kota Semarang (91 poin), sementara Kota Solo berada di posisi kedua dengan selisih nilai tipis (90 poin).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gibran mengaku belum puas dengan penghargaan yang diraih Kota Solo. Ia berencana memberi evaluasi agar prestasi Kota Solo semakin meningkat di tahun depan.

"Cuma juara dua. Juara satunya Semarang. Nanti kita perbaiki lagi. Kita evaluasi lagi," katanya saat ditemui di Balai Kota Solo.

Melihat tipisnya kekalahan Solo dari Semarang, ke depan Gibran yakin kota tersebut akan bisa meraih prestasi lebih di bawah kepemimpinannya.

"Ya ini jadi cambuk untuk kita bekerja lebih keras lagi," kata putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

Lihat juga:

Gubernur Papua Lukas Enembe Tunjuk Eks Ketum KNPI Jadi Jubir

Saat ditemui itu, Gibran mengapresiasi kerja keras Wali Kota Solo sebelum dirinya, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) atas penghargaan yang baru diterima dari Gubernur Jateng tersebut.

Pasalnya, penilaian penghargaan tersebut dilaksanakan pada tahun 2020.

"Itu Pak Rudy. Saya kan cuma menerima saja," katanya.

Sementara itu, Ganjar melalui siaran pers mengatakan setiap kota kabupaten harus memiliki perencanaan yang matang untuk menghadapi pandemi Covid-19. Ia menekankan pentingnya percepatan proyek-proyek strategis untuk mendorong pemulihan ekonomi pascapandemi.

"Kita perkuat sinergi antara pusat, provinsi dan daerah untuk pemulihan ekonomi ini. Kita lakukan terobosan baru yang inovatif untuk peningkatan pendapatan," kata Ganjar.

Sebagai informasi, PPD merupakan penghargaan tahunan yang diberikan kepada daerah dengan perencanaan pembangunan terbaik. Penilaian PPD didasarkan atas dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dan proses penyusunan RKPD tersebut. Selain itu, juga dinilai pencapaian pelaksanaan dokumen RKPD dan inovasi yang dikembangkan.