BIN: Gugur Saat Bertugas Kebanggaan Tertinggi Insan Intelijen

CNN Indonesia
Selasa, 27 Apr 2021 10:12 WIB
Lambang Badan Intelijen Negara (BIN). (Foto: Dok. bin.go.id)
Jakarta, CNN Indonesia --

Deputi VII Badan Intelijen Negara (BIN), Wawan Hari Purwanto menyatakan salah satu kebanggaan tertinggi bagi aparat intelijen bila gugur di medan tugas, seperti dialami oleh Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua, Brigadir Jenderal TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha.

Putu tewas dalam baku tembak dengan KKB di Distrik Beoga, Papua beberapa waktu lalu.

"Risiko tiap operasi ya memang ada hal-hal semacam itu. Gugur di medan tugas merupakan pride tertinggi intelijen," kata Wawan dalam wawancara dengan CNN Indonesia TV, Senin (26/4) kemarin.

Wawan menyatakan gugurnya personel intelijen dalam bertugas tak membuat surut langkah personel lain mengamankan Indonesia.

Ia memastikan pihaknya akan menempuh pelbagai langkah untuk membuat kondisi di Papua kembali normal.

"Menunjukkan bahwa BIN peduli dan negara ada di tiap denyut nadi masyarakat," kata dia.

Ia tak menampik gugurnya Gusti Putu Danny Karya memberikan psikologis di internal BIN. Namun semua itu sudah diantisipasi oleh BIN. 

"Risiko bertugas dalam melindungi kepentingan masyarakat ya tertembak, terluka, atau mengalami tragedi-tragedi yang mengancam jiwa. Tapi itu menjadi hal yang selalu terukur, karena keselamatan masyarakat adalah nomor satu," kata Wawan.

Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha tewas usai insiden baku tembak dengan kelompok sipil bersenjata di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4) lalu.

Presiden Jokowi langsung menginstruksikan kedua petinggi aparat keamanan, baik TNI, Polri dan Menhan untuk memburu pelaku penembakan.

"Saya perintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk terus mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB," kata Jokowi dalam konferensi pers, Senin (26/4).

(rzr/wis)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK