Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi terhadap personel Brimob Bharada I Komang Wira Natha yang tewas dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
"Kami dari institusi Polri memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada almarhum dan memberikan kenaikan pangkat luar biasa dengan gelar Anumerta," kata Sigit dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (28/4).
Sigit mengungkapkan rasa duka atas gugurnya personel kepolisian tersebut. Nantinya prajurit yang gugur itu akan dinaikan pangkat menjadi Bharatu anumerta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Komang, Kapolri juga memberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada dua anggota Polri lain yang turut tertembak dalam insiden atas nama Ipda Anton Tonapa dan Bripka M Syaifudin.
"Kami selaku pimpinan Polri juga memberikan reward terhadap dua prajurit tersebut yaitu kenaikan pangkat luar biasa dan kesempatan untuk mengikuti prioritas pendidikan," tambah Listyo.
Sebagai informasi, kontak tembak terjadi pada Selasa (27/4) kemarin di Kampung Makki, Ilaga, Kabupaten Puncak.
Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol Iqbal Alqudussy mengklaim kesembilan anggota komplotan tersebut tewas. Dia menerangkan penindakan polisi tersebut merupakan bagian dari operasi penyergapan aparat TNI-Polri di Markas KKB Olenski.
"Mengakibatkan korban dari KKB sebanyak 9 orang," kata Iqbal dalam keterangan video.
Iqbal menerangkan pengejaran dilakukan usai KKB melakukan sejumlah serangan di wilayah Ilaga dalam beberapa waktu terakhir. Kata dia, komplotan bersenjata itu melarikan diri ke sekitar Kampung Makki.
(mjo/pris)