Polda Banten Usut Dugaan Polisi Ancam Tembak Warga di Lebak

Polda Banten tengah menyelidiki aksi polisi yang diduga mengancam menembak warga di daerah Lebak, Banten.

Peristiwa itu diketahui terekam dalam sebuah rekaman video dan beredar di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @majeliskopi08.

Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardi mengatakan peristiwa itu terjadi di SPBU Rumbut, Cibadak, Lebak pada Senin (3/5) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Polda tidak tinggal diam, Propam sudah turun melakukan penyelidikan, namun hingga kini tak menemukan siapa si pengancam tersebut," kata Edy dalam keterangannya, Selasa (4/5).

Edy menyebut pihaknya masih mencari identitas pelaku pengancaman tersebut. Sebab, berdasarkan pelacakan mobil pelaku berpelat nomor B 2841 WAC itu ternyata tak ditemukan dalam sistem data kendaraan bermotor.

Edy mengimbau kepada semua pihak untuk segera melaporkan ke pihak berwajib jika mendapat ancaman oleh orang yang mengaku sebagai anggota Polri.

Dengan demikian, lanjutnya, pihak kepolisian bisa segera melakukan penyelidikan sehingga bisa terungkap.

"Jika sudah keburu viral, mungkin saja yang bersangkutan sudah lebih dahulu kabur. Apalagi, nomor polisi kendaraan bermotornya ternyata tak ditemukan dalam sistem data," tutur Edy.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08, terlihat terduga pelaku dan korban sempat berselisih paham.

Setelahnya, pelaku yang mengendarai mobil itu turun dari kendaraannya dan sempat memukul kepala korban.

Dalam keterangan unggahan akun itu, disampaikan bahwa pelaku memberikan kata-kata bernada ancaman dan mengaku sebagai anggota Polda Banten.

"Beliau menganiaya dengan arogan sambil membentak mengancam (SAYA TEMBAK KAMU SAYA ANGGOTA POLDA BANTEN) Kata pengguna mobil avanza silver dengan PLAT B 2841 WAC," demikian keterangan unggahan tersebut.

[Gambas:Instagram]