Kemenhan: Senpi Pesanan Buat Komcad Sesuai Jumlah Peserta

CNN Indonesia
Jumat, 07 Mei 2021 20:46 WIB
Pameran senjata api jenis senapan serbu buatan PT Pindad. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Karo Humas Setjen Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI Marsma TNI Penny Radjendra menyebut jumlah senjata yang akan digunakan dalam pelatihan Komponen Cadangan (Komcad) akan disesuaikan dengan kebutuhan latihan.

Hal ini berkaitan dengan pemesanan 25 ribu pucuk senjata api jenis SS2-V5 A1 yang lebih pendek dan ringan yang dipesan Kemhan kepada PT Pindad beberapa waktu lalu.

"Jumlah senjata sesuai kebutuhan latihan," kata Penny kepada CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Jumat (7/5).

Dengan demikian, katanya, dapat dipastikan bahwa 25 ribu pucuk senjata api yang dipesan untuk pelatihan Komcad itu tak akan langsung digunakan. Pasalnya, dalam pembukaan pendaftaran pertama Komponen Cadangan, Kemhan hanya membuka pendaftaran untuk 2.500 peserta saja.

Lebih lanjut, Penny juga menekankan penggunaan senjata ini hanya untuk pelatihan. Peserta tak diperkenankan menggunakan senjata itu di luar waktu latihan.

"Dan digunakan hanya untuk pelatihan saja," kata dia.

Pelatihan Komcad direncanakan akan dibuka pada minggu pertama hingga ketiga Juni. Pelatihan pun difokuskan untuk matra angkatan darat.

Dalam keterangan tertulis Biro Humas Kemhan mengatakan pendidikan dan pelatihan akan dilaksanakan di Pulau Jawa. Pendidikan akan dilakukan di Rindam-Rindam yang ada di Pulau Jawa yaitu Rindam Jaya/Jayakarta, Rindam III/Siliwangi, Rindam IV/Diponegoro, dan Rindam V/Brawijaya.

"Penerimaan tahap pertama diperuntukkan bagi kalangan mahasiswa, PNS, dan pegawai BUMN/BUMS, serta pembina muda Pramuka," demikian pernyataan Biro Humas Kemhan.

(tst/kid)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK