Polisi Sudah Tangkap 14 Orang Pembakaran Polsek Candipuro

CNN Indonesia
Kamis, 20 Mei 2021 16:24 WIB
Masing-masing orang yang ditangkap memiliki peran berbeda saat aksi pembakaran dilakukan.
Polisi telah menangkap 14 orang yang diduga terlibat pembakaran Mapolsek Candipuro, Lampung Selatan.(CNN Indonesia/Zai)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi sudah menangkap 14 orang yang diduga terlibat dalam peristiwa pembakaran Mapolsek Candipuro, Lampung Selatan pada Selasa (18/5) malam.

Mereka diamankan polisi karena diduga memiliki peran berbeda-beda saat pembakaran dilakukan.

"Telah ditangkap dan amankan 14 orang yang diduga terlibat. Mereka mulai dari inisiasi aksi, provokator, pelaku perusakan, pembakaran hingga warga yang ikut-ikutan dan melakukan pembakaran polsek," kata Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (20/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan saat ini penyidik masih melakukan pendalaman terhadap pihak-pihak yang diamankan. Pihak kepolisian belum dapat membeberkan lebih lanjut mengenai proses hukum mereka yang ditangkap.

Ramadhan mengklaim aparat mendapat dukungan dari masyarakat sekitar dalam menyelesaikan perkara pembakaran Polsek itu. Setidaknya, kata dia, ratusan warga mendatangi Polsek untuk bergotong royong melakukan pembersihan.

"Melakukan gotong royong membersihkan puing-puing bangunan serta merencanakan membangun kembali Polsek Candipuro sebagai rasa peduli masyarakat dan aparat kepala desa terhadap Polsek Candipuro," ucap Ramadhan.

Dalam perkara ini, warga diduga tersulut emosi lantaran kesal atas kinerja polisi dalam menangani sejumlah kasus kejahatan di wilayah tersebut. Dalam beberapa waktu terakhir, warga menilai angka kriminalitas di lingkungannya terus meningkat.

Sebelum melakukan aksi pembakaran, warga sempat berunjuk rasa di depan Polsek. Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan bahwa ada ketimpangan personel dengan masyarakat yang harus diayomi di wilayah hukum Polsek tersebut.

Dia mengatakan 19 orang anggota Polsek tersebut harus melakukan pengamanan terhadap 14 desa yang tersebar di wilayah Candipuro.

Ketimpangan jumlah personel itu membuat setiap warga di sana merasa tak terayomi dengan maksimal. Belum lagi, kata dia, terdapat sejumlah operasi pengamanan yang dilakukan dalam rangka penegakan protokol kesehatan Covid-19 yang dilakukan anggota belakangan ini.

(mjo/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER