Ganjar soal Zona Merah Kudus: Ziarah hingga Hajatan Nikah

CNN Indonesia
Kamis, 03 Jun 2021 08:22 WIB
Ganjar meminta Pemkab Kudus dalam hal ini Dinas Kesehatan tak sungkan untuk membawa atau merujuk pasien covid-19 ke Rumah Sakit di Semarang.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (CNN Indonesia/ Damar)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menduga tingginya angka kasus covid yang membikin Kabupaten Kudus zona merah disebabkan oleh acara ziarah dan hajatan. Belum lagi, kata Ganjar, mudik lokal di saat libur hari raya Idulfitri beberapa waktu lalu.

"Analisisnya ya masih seputar itu. Wisata dan ziarah itu kan dari mana-mana, banyak daerah, sementara di sisi lain ada mudik dan transmisi lokal, ditambah hajatan pernikahan," kata Ganjar di kantornya, Rabu (2/6).

Dalam kesempatan itu, Ganjar meminta Pemkab Kudus dalam hal ini Dinas Kesehatan tak sungkan untuk membawa atau merujuk pasien covid-19 ke Rumah Sakit di Semarang seiring ketidakmampuan Rumah Sakit di Kudus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ganjar menggarisbawahi bahwa pola tindakan dan penanganan covid-19 di Kudus harus dipercepat. Setiap rumah sakit, kata dia, harus selalu siaga langsung membawa pasien covid-19 ke Semarang.

"Begitu pasien masuk mau ke Rumah Sakit, cadangkan ambulans di depannya. Apa ini gejalanya, periksa di situ dan langsung bawa ke Semarang," kata Ganjar menegaskan.

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menduga kenaikan sebaran kasus virus corona di Kabupaten Kudus terjadi lantaran pengaruh dari varian mutasi virus SARS-CoV-2 yang saat ini juga mulai bermunculan di Indonesia.

"Patut diduga ada varian baru, mengingat cepatnya penularan dan cepatnya bergejala," kata Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Alexander K Ginting saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (2/6).

Namun Alex belum bisa menyimpulkan secara pasti, sebab saat ini pemerintah masih menunggu hasil Whole Genome Sequence (WGS) dari beberapa sampel warga di Kudus.

Kabupaten Kudus tengah menjadi sorotan publik sebab Satgas Penanganan Covid-19 mencatat hanya Kudus yang masuk kategori zona merah di Pulau Jawa dalam sepekan ini.
Bahkan, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah juga menyatakan untuk sementara Kabupaten Kudus tidak bisa menerima pasien rujukan dari wilayah lain, sebab kapasitas tempat tidur RS di Kudus hampir penuh oleh pasien covid-19.

(dmr/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER