Vaksinasi di Jateng Picu Kerumunan, Ganjar Turun Tangan

CNN Indonesia
Rabu, 09 Jun 2021 14:28 WIB
Kerumunan terjadi Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah yang dijadikan lokasi vaksinasi Covid-19. Satpol PP hingga Gubernur Ganjar turun tangan mengurai massa.
Ilustrasi vaksinasi massal. (Foto: CNN Indonesia/Adi Maulana)
Semarang, CNN Indonesia --

Kerumunan warga dipicu antrean vaksinasi virus corona (Covid-19) terjadi di Kompleks Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Semarang, Rabu (9/6). Satpol PP hingga Gubernur Ganjar Pranowo turun tangan mengurai kerumunan tersebut. 

Pemprov Jawa Tengah menggelar vaksinasi di Gedung Gradika Bakti Praja Komplek Kantor Gubernur Jateng sejak Rabu pagi. Sedianya vaksinasi khusus menyasar warga lanjut usia dengan usia 50 tahun ke atas. 

Warga yang terus menerus berdatangan tak mengetahui sasaran vaksin tersebut sehingga antrean di lokasi vaksinasi semakin mengular dan menciptakan kerumunan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi hari ini memang ada vaksin di provinsi di Gradika, yang datang kan dari berbagai kabupaten kota yang zona merah dan enggak ada aturannya. Laporan dari warga memang ada kerumunan, maka kami hadir kami bubarkan," kata Kasatpol PP Kota Semarang Fajar Purwoto di lokasi. 

Gubernur Ganjar yang ikut mengurai kerumunan menjelaskan kepada warga bahwa vaksinasi yang sedang digelar khusus menyasar lansia berusia 50 tahun ke atas. Ia pun meminta warga yang tidak masuk kategori bubar dan menunggu giliran vaksinasi tahap berikutnya.

Jawa Tengah sedang dilanda lonjakan kasus positif harian. Lonjakan awalnya terjadi di Kabupaten Kudus dan Brebes.

Data terakhir per Rabu ini tercatat 1.768 orang terkonfirmasi positif sehingga total kasus di Jawa Tengah sebanyak 11.786 orang. Asa 989 pasien dinyatakan sembuh dengan total kesembuhan 188.032 orang dan13.585 orang meninggal dunia.

Sementara itu Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat terdapat 32 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang berpotensi mengalami lonjakan seperti Kudus.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut 32 kabupaten/kota itu merupakan daerah yang kini masuk kategori zona oranye alias wilayah dengan tingkat penularan Covid-19 sedang di Jateng berdasarkan data per 30 Mei 2021.

"Ada 32 daerah, seandainya sedang menuju tingginya sebagian dari 32 itu, maka kalau sampai tempat tidur sedikit, maka itulah yang akan meledak seperti Kudus," kata Wiku dalam Rapat Koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 yang disiarkan melalui kanal YouTube Pusdalops BNPB, Senin (7/6).

Vaksinasi di Jawa Tengah pun mulai digencarkan. Di Semarang vaksinasi digelar Pemprov Jateng bersama Pemkot Semarang dengan target 1.000 vaksinasi per hari. Prioritas diberikan kepada lansia dan warga yang bekerja di sektor pelayanan publik.

(dmr/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER