Dalam Sehari 121 Warga Positif Covid Dibawa ke Rusun Nagrak

Koordinator Humas Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet Letkol TNI Laut M. Arifin mengatakan dalam kurun waktu sehari sebanyak 121 warga terpapar virus corona diboyong ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara.

Arifin mengatakan mayoritas penyintas Covid-19 yang dirawat di Rusun Nagrak adalah mereka dengan tanpa gejala alias OTG hingga gejala ringan. Sementara gejala ringan dengan komorbid atau penyakit penyerta hingga gejala sedang dirawat di RSD Wisma Atlet Kemayoran Tower 4, 5, 6 dan 7.

"Kemarin sore diminta Kepala BNPB untuk dibuka, sudah dibuka, menerima pasien mulai kemarin sore sampai saat ini sudah 121 orang di tower 3," kata Arifin dalam acara daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Lawan Covid19 ID, Rabu (23/6).

Arifin menjelaskan, pasien yang akan mengajukan diri disiolasi di Rusun Nagrak tidak serta merta datang dengan cuma-cuma.

Standar operasional prosedur (SOP) menyebutkan bahwa warga harus terlebih dahulu mendapat surat rekomendasi atau rujukan dari Puskesmas setempat. Untuk itu, warga yang terpapar covid-19 OTG atau gejala ringan bisa segera menghubungi call center Puskesmas masing-masing.

Ia melanjutkan, Rusun Nagrak sendiri memiliki 16 lantai yang tiap lantainya memiliki 17 unit dengan dua kamar tidur dengan kamar mandi dalam setiap unitnya. Itu artinya kapasitas Rusun hanya sekitar 544 tempat tidur.

"Tower di Nagrak akan segera diaktifkan semua, sehingga bisa menampung yang tidak bisa ketampung di Wisma Atlet. Jadi khusus gejala ringan dan OTG tentunya yang disini," kata dia.

Lebih lanjut, Arifin sekaligus menginformasikan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) RSD Wisma Atlet Kemayoran mencapai 90,22 persen pada hari ini. Dari 7.394 total kapasitas tempat tidur, 6.671 diantaranya telah ditempati.

Per hari ini, kata dia, jumlah pasien yang dirawat di Wisma Atlet bertambah 269 orang. Kini, secara kumulatif sebanyak 6.671 orang dengan rincian 3.395 pasien pria dan 3.276 pasien wanita menjalani perawatan disana.