Bupati Banyumas Tantang Warga Tak Percaya Covid Datang ke ICU

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jul 2021 11:34 WIB
Bupati Banyumas Achmad Husein membuka tenggat 2 pekan bagi warga yang tak percaya Covid-19 untuk melapor agar kelak diajak keliling tur rumah sakit.
Bupati Banyumas Achmad Husein membuka tenggat 2 pekan bagi warga yang tak percaya Covid-19 untuk melapor agar kelak diajak keliling tur rumah sakit. Foto: AFP/ADITYA AJI
Jakarta, CNN Indonesia --

Bupati Banyumas Jawa Tengah, Achmad Husein menantang masyarakat yang tak mempercayai virus corona (Covid-19) untuk datang langsung menyaksikan kondisi ICU atau ruang isolasi di Rumah Sakit.

Achmad bahkan bersedia menemani agar orang-orang tersebut sadar dan paham dengan bagaimana dengan kondisi penularan virus corona di Indonesia.

"Kalau konsekuen dan berani ayo kita lihat dengan mata kepala sendiri di ruang ICU/ Isolasi Rumah Sakit yang ada pasien covidnya. Saya secara pribadi akan temani supaya real nyata melihat sendiri Covid-19 itu," kata Achmad dalam akun instagram resminya @ir_achmadhusein yang dikutip, Selasa (6/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Achmad meminta agar warga yang tidak mempercayai corona tak memprovokasi orang lain. Menurutnya, tindakan provokasi tersebut kontraproduktif dengan upaya pemerintah yang tengah bekerja keras melawan Covid-19.

Ia berharap orang-orang itu bisa bertanggung jawab dengan pernyataannya masing-masing dengan melihat realitas sebenarnya.

"Saya tunggu sampai dengan dua minggu ke depan, hubungi TU Bupati," tambahnya.

Infografis - Poin-poin PPKM Darurat Jawa-Bali

 Achmad mengakui saat ini di Indonesia tengah terjadi lonjakan kasus penularan virus corona. Namun ia berharap masyarakat tidak perlu panik dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan.

Ia menilai virus corona tidak lebih berbahaya dari penyakit TBC. Ia membandingkan tingkat kematian akibat corona di kisaran empat persen. Sedangkan TBC mencapai 12 persen.

"Hanya bedanya penularan Covid-19 cepat sekali, sehingga banyak yang sakit, ini disebut pandemi, sedangkan TBC kasusnya lebih sedikit," kata Husein.

Achmad juga meminta warga untuk menjaga imunitas tubuh dengan perbanyak istirahat, olahraga, dan makan yang cukup. Ia mengatakan saat ini virus corona dapat menular dengan cepat sehingga banyak warga yang terjangkit.

"Yang seharusnya tergopoh-gopoh serta kalang kabut ini cukup pemerintah saja. Sebab pemerintah harus menyiapkan sarana dan prasarana di rumah sakit tenaga kerja dalam waktu bersamaan dan dalam waktu yang sangat singkat," ujarnya.

(rzr/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER