Satgas Madago Raya Patroli Besar Buru Kelompok MIT di Poso

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jul 2021 14:00 WIB
Satgas Madago Raya melakukan operasi penyisiran skala besar di wilayah Poso memburu kelompok teroris MIT.
Ilustrasi. Satgas Madago Raya melakukan operasi penyisiran skala besar di wilayah Poso memburu kelompok teroris MIT. (Foto: CNN Indonesia/ Damar)
Jakarta, CNN Indonesia --

Satgas Madago Raya melakukan operasi penyisiran skala besar di wilayah Poso Pesisir Selatan, Sulawesi Tengah untuk mempersempit gerak kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Penyisiran itu dipimpin oleh Kapolda Sulteng, Irjen Abdul Rakhman Baso dan Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf dari poskotis Madago Raya di Tokorondo Poso, Senin (5/7) kemarin.

"Patroli skala besar Satgas Madago Raya sebagai upaya untuk melakukan pencarian terhadap DPO MIT Poso dan mempersempit pergerakan simpatisan MIT yang akan memberikan bantuan logistik," kata Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto kepada wartawan, Selasa (6/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan bahwa pihaknya tengah mengejar target untuk menangkap para tersangka teroris yang telah masuk daftar pencarian orang (DPO) tersebut.

Dalam patroli tersebut, Kapolda turut mengecek situasi di lima pos pengamanan daerah rawan (pamrahwan) dan pos sekat yang berada di Poso Pesisir Selatan.

Setidaknya, masih ada sembilan buron yang belum ditangkap oleh aparat. Oleh sebab itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memperpanjang masa tugas Operasi Madago Raya di Poso selama tiga bulan hingga 30 September 2021.

Keputusan itu termaktub dalam Surat Telegram Kapolri nomor: STR/556/OPS.1.3/2021 tertanggal 26 Juni 2021 yang ditandatangani Asisten Kapolri bidang Operasi Irjen Imam Sugianto.

"Mohon doanya kepada masyarakat Sulawesi Tengah semoga para pelaku bisa segera kita tangkap, tetapi Kepolisian bersama TNI tetap menghimbau para pelaku atau DPO MIT Poso sebaiknya menyerahkan diri," ucap dia.

Sebelumnya, Satgas berhasil menggerebek lokasi yang diduga tempat persembunyian MIT Poso pimpinan Qatar di wilayah Manggalapi dan Tagara, Kabupaten Sigi pada Minggu (27/6) lalu.

Dalam pembersihan itu, satgas menemukan sejumlah barang yang diduga milik kelompok MIT. Antara lain ransel, parang, gergaji, obat-obatan, bahan makanan, bumbu dapur, hingga badge simbol ISIS berukuran kecil.

Demi keamanan, Abdul menuturkan pihaknya saat ini juga membatasi masyarakat atau petani untuk menuju ke kebun mereka yang berada di wilayah dekat tempat persembunyian kelompok MIT.

(mjo/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER