Menkes Budi Gunadi Sadikin memastikan bahwa pelaksanaan suntikan ketiga vaksin atau booster vaksin khusus tenaga kesehatan akan dimulai pekan ini.
Booster vaksin kepada nakes kata Budi akan menggunakan Moderna. Keputusan tersebut, kata Budi, dilakukan menyusul laporan kasus infeksi Covid-19 pada nakes yang terus melonjak. Akibatnya, kata Budi, tingkat kebutuhan nakes untuk lima provinsi di Jawa saat ini mencapai 16-20 ribu.
Menkes Budi menyebut sebanyak 12 provinsi saat ini mengalami krisis tingkat keterisian rumah sakit atau BOR untuk merawat pasien Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak 12 provinsi tersebut meliputi Banten dengan 91 persen, D.I.Yogyakarta 90 persen, DKI Jakarta 86 persen, dan Lampung 86 persen. Lalu, Jawa Barat 85 persen, Kalimantan Timur 85 persen, Jawa Tengah 83 persen, Jawa Timur 82 persen, Sumatera Selatan 80 persen, Papua Barat 79 persen, Kepulauan Riau 76 persen, dan Bengkulu 70 persen.
Budi mencatat lonjakan signifikan tingkat keterisian tempat tidur di seluruh Indonesia terutama pasca libur Lebaran.
Saat ini, kata Budi, tingkat keteriana tempat tidur mencapai 90 ribu dari total 120 ribu yang disediakan pemerintah. Padahal, sebelum Lebaran, angkanya hanya mencapai 23 ribu.
Kementerian Kesehatan, mencatat laju vaksinasi Covid-19 per hari yang sama telah mencapai 17,72 persen untuk dosis pertama. Sedangkan untuk dosis kedua baru mencapai 7,2 persen.
Pemerintah diketahui menetapkan target vaksinasi terhadap 208,2 juta penerima vaksin. Jumlah tersebut meliputi tenaga kesehatan, lansia, petugas pelayanan publik, masyarakat umum dan rentan, serta remaja.
Dari laporan Kemenkes, masyarakat umum dan remaja menjadi kelompok paling rendah yang menerima vaksin di mana angkanya belum mencapai 10 persen dari target yang ditetapkan masing-masing sebesar 141 juta dan dan 26 juta.
(thr/psp)