Kasus Pertama di NTT, Tiga Warga Positif Covid Varian Delta

CNN Indonesia
Rabu, 21 Jul 2021 16:27 WIB
Pemprov NTT mengumumkan kasus pertama varian Delta yang menginfeksi tiga warganya, salah satunya anak berusia 12 tahun. Warga diminta tidak panik.
Gambar virus corona varian Delta. (Foto: Tangkapan layar twitter Doherty Institute)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk pertama kali mengumumkan secara resmi kasus Covid-19 varian Delta. Sedikitnya tiga warga NTT terpapar varian Delta.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan Balitbangkes Jakarta ada tiga spesimen Covid-19 dari NTT yang mengalami mutasi dan dinyatakan varian Delta ," kata Kepala Laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof.Dr. W.Z.Johanis Kupang, dr. Hermi Indita Malewa,SP.PK, Rabu (21/7), dipetik dari Antara.

Hermi menuturkan tiga pasien terkonfirmasi varian Delta merupakan pasien Covid-19 berusia muda, salah satunya anak-anak berusia 12 tahun

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kasus varian baru Delta ini pada umumnya menyerang orang yang berusia muda salah satunya anak-anak berusia 12 tahun di Kota Kupang yang terpapar virus varian baru Delta," ujarnya.

Hermi mengatakan awal identifikasi varian Delta bermula dari Laboratorium RSUD Prof.Dr.W.Z. Johanis Kupang sebagai laboratorium rujukan pemeriksaan PCR di NTT pada April 2021, berinisiatif mengirim 310 sampel usap (swab) ke Laboratorium Balitbangkes Jakarta.

Sampel tersebut dikirim ke Jakarta karena dicurigai memiliki mutasi atau varian baru. Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 310 sampel usap itu, kata dia, ditemukan tiga sampel varian Delta.

"Tiga spesimen yang terdeteksi varian Delta merupakan warga Kota Kupang," kata Hermi.

Ia mengatakan penularan varian Delta sangat progresif dengan tingkat fatalitas sangat cepat dan menyerang orang usia muda. Varian ini perlu diwaspadai secara serius.

Sementara itu Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu meminta masyarakat NTT tidak panik dengan mutasi virus varian Delta.

"Kami harapkan warga Kota Kupang untuk secara serius mengikuti protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19," kata Marius.*

(antara/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER