Akses Tol Masuk Bandung Dibatasi Ganjil Genap Akhir Pekan Ini
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung akan menerapkan sistem ganjil genap untuk kendaraan yang hendak masuk ke wilayahnya lewat akses jalan tol akhir pekan ini. Tujuannya, untuk membatasi pergerakan warga.
Aturan ganjil genap masuk Bandung tersebut berlaku pada Jumat (3/9) sampai Minggu (5/9).
Kepala Bidang Pengendalian dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung Asep Kuswara mengatakan, sistem ganjil genap ini bertujuan menekan mobilitas guna menekan penyebaran virus Covid-19 di masa PPKM level 3 dengan level kewaspadaan zona oranye.
"Level 3 bukan serta merta terbebas Covid-19. Ganjil genap memutus rantai, jangan sampai di level tiga malah naik lagi. Jangan sampai ke zona merah lagi atau hitam," kata Asep, Rabu (1/9).
Cara Main Ganjil Genap Bandung
Lima akses tol masuk Kota Bandung yang menjadi penyekatan ganjil genap itu adalah Pasteur, Pasir Koja, Kopo, Mohammad Toha, dan Buah Batu. Di akses-akses keluar tol tersebut aparat dari dishub dan kepolisian akan melakukan pengecekan kendaraan. Apabila ada nomor kendaraan dengan nomor belakang yang tidak sesuai dengan tanggal, maka akan diputar balik dan masuk kembali ke dalam tol.
"Dari pintu keluar ini akan membuka median untuk memutarbalikkan lagi. Suruh masuk tol lagi, semuanya begitu juga," ujar Asep.
Meskipun demikian, sambung Asep, bagi pengendara yang berdomisili di Bandung dan memiliki kebutuhan mendesak maka diperbolehkan melintas akses keluar tol masuk ibu kota provinsi Jawa Barat itu.
"Hari Senin sampai Jumat di Jakarta dan Jumat malam pulang ke Bandung maka ada toleransi. Ada kebutuhan mendesak juga," ucapnya.
Dari pihak dishub, kata Asep, akan terlibat 250 petugas. Selain petugas, dalam penyiagaan kali ini akan dilengkapi rambu, water barrier dan traffic cone.
Adapun waktu pelaksanaan kebijakan ganjil genap Bandung dilakukan pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB kecuali Jumat dimulai sejak pukul 16.00 WIB hingga 21.00 WIB.